1. Ada Aktivitas Tidak Wajar
Menurut laman Kompas, adanya aktivitas tidak wajar pada rekening dapat membuat bank menyatakan rekening dormant. Aktivitas ini dapat berupa penarikan uang dalam jumlah sangat besar atau transfer berulang dalam waktu singkat.
Sebelum akun berubah menjadi dormant, bank akan menghubungi nasabah untuk mengkonfirmasi aktivitas tersebut. Jika nasabah gagal dihubungi, rekening akan otomatis menjadi dormant.
2. Salah Transfer
Salah transfer juga bisa menyebabkan rekening dormant. Namun, kondisi ini terjadi hanya jika ada salah transfer dalam jumlah besar.
Rekening yang diubah menjadi pasif adalah rekening penerima salah transfer. Setelah menjadi dormant, pihak bank akan menghubungi penerima transfer yang salah sasaran. Akun itu bisa dipakai lagi atau menjadi aktif setelah dikonfirmasikan ke bank.
3. Saldo Rekening Kosong
Rekening yang kosong karena tidak pernah dipakai transaksi atau saldonya habis terpotong biaya admin setiap bulan juga dapat dinonaktifkan.
Baca Juga: Bukan Bermasalah dengan Bank, Ini Alasan PPATK Blokir Ribuan Rekening