Ini 5 Daftar Makanan yang Memperburuk Nyeri Sendi, Apa Saja?

Anna Maria Anggita - Senin, 21 Februari 2022
Makanan yang memperburuk nyeri sendi
Makanan yang memperburuk nyeri sendi Rattankun Thongbun

Parapuan.co - Gangguan nyeri sendi itu sangat tidak nyaman dan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.

Demi meredakan nyeri sendi, penting bagi pengidapnya untuk mengatur gaya hidup, misalnya saja dengan lebih memperhatikan apa yang dikonsumsi.

Pasalnya, ada beberapa jenis makanan yang justru mampu memperburuk nyeri sendi.

Mengutip dari Cary Orthopedics, berikut ini makanan yang mampu memperburuk nyeri sendi. Catat ya!

1. Gula

Gula menjadi sumber makanan yang dapat meningkatkan peradangan otot dan sendi.

Hal ini dikarenakan gula olahan melepaskan zat pro-inflamasi dalam tubuh, menyebabkan peradangan lebih lanjut pada persendian.

Oleh karena itu, kurangi asupan gula dan carilah alternatif lain sebagai pemanis.

2. Asam lemak omega-6

Baca Juga: Manfaat Jalan Kaki sebagai Olahraga Ringan, Tidak Hanya Bakar Kalori

Makanan yang dapat memperburuk kondisi nyeri sendi berikutnya adalah asam lemak omega-6.

Meskipun asam lemak omega-6 diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh yang normal, namun penting untuk menghindari konsumsi berlebihan agar tidak nyeri sendi.

Kamu harus menjaga keseimbangan asam lemak yang sehat dalam diet karena dapat menyebabkan tubuh memproduksi zat pro-inflamasi.

Asam lemak omega-6 ditemukan dalam minyak berikut:

- Bunga safflower

- Jagung

- Biji anggur

- Kacang

Baca Juga: Air Jelai Dipercaya Jadi Obat Alami, Ini Khasiatnya Bagi Tubuh

- Kedelai

- Sayur-mayur

3. Gluten

Pengidap nyeri sendi disarankan untuk menghindari gluten.

Gluten sendiri adalah protein yang ditemukan dalam biji-bijian seperti gandum, gandum hitam, dan jelai.

Gluten ini pro-inflamasi di usus kecil dan dapat memengaruhi organ dan jaringan lain, termasuk sendi.

4. Alkohol berlebihan

Konsumsi alkohol dalam jumlah sedang itu tidak masalah yang penting jangan berlebihan.

Jadi ketika kamu mencoba meredakan nyeri sendi, sebaiknya batasi asupan alkohol.

Pasalnya, konsumsi alkohol berlebih berkontribusi pada peradangan sistemik, termasuk mengganggu fungsi usus normal.

Peradangan yang berkelanjutan pun dapat meluas ke organ dan jaringan di luar usus.

5.  Lemak jenuh

Pola makan tinggi lemak jenuh tidak hanya akan meningkatkan peradangan tetapi juga meningkatkan risiko penyakit jantung.

Menurut National Cancer Institute, keju dan pizza adalah dua sumber lemak jenuh teratas yang dikonsumsi.

Tak hanya itu saja, produk daging, pasta, dan makanan susu yang penuh lemak  harus dikonsumsi dalam jumlah sedang, jangan berlebihan.

Nah, Kawan Puan, dengan mengetahui ulasan di atas, telah dipahami ya, bahwa berbagai makanan tersebut dapat memperburuk kondisi nyeri sendi. Jadi alangkah baiknya konsumsinya dikurangi.

Baca Juga: Kandungan Nutrisi Nasi Putih hingga Nasi Merah, Mana Lebih Sehat? Ini Jawaban Pakar

(*)

Sumber: caryortho.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania

Jogja First-timer? Ini Rekomendasi Itinerari buat Kamu!