5 Tips Menyimpan Jagung Manis agar Tetap Segar saat Diolah Kembali

Ericha Fernanda - Kamis, 7 Oktober 2021
Cara simpan jagung manis agar tetap segar
Cara simpan jagung manis agar tetap segar TK 1993

Parapuan.co - Jagung manis hampir selalu ada di pasar atau supermarket sebagai bahan masakan.

Jagung bisa dibuat berbagai masakan, baik berkuah, ditumis, digoreng, atau dikukus.

Jagung manis adalah salah satu makanan tinggi karbohidrat yang bisa menggantikan nasi, bahkan cocok untuk Kawan Puan yang sedang diet.

Membuat stok jagung manis di rumah agar bisa diolah sewaktu-waktu harus diperhatikan cara simpannya agar tetap awet saat diolah kembali.

Baca Juga: Simak, Ini Cara Menyimpan Ikan di Kulkas agar Tetap Segar dan Bernutrisi

"Kalau jagung manis itu langsung dijual ke rumah tangga," kata Dr. Tjahja Muhandri dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan IPB, mengutip Kompas.com.

Tjahja menyarankan agar segera dikonsumsi setelah dipanen dua hingga tiga hari agar tingkat kemanisannya tidak berkurang.

Secara umum, jagung manis dipanen dan segera didistribusikan dalam waktu singkat agar rasa manisnya tetap terjaga.

Agar jagung tetap manis jika dibuat stok, ikuti lima cara menyimpan jagung manis berikut ini ya, Kawan Puan.

1. Petik bersama kelobot jagung

Jika Kawan Puan memetik sendiri jagung manisnya, pastikan memanen utuh bersama kelobot dan daunnya untuk membungkus.

Begitu juga dengan membeli di pasar atau supermarket, usahakan memilih jagung yang masih utuh dan belum dikupas kelobotnya.

Tujuannya, untuk mempertahankan rasa manis dan agar tidak 'bau angin' pada jagung yang membuat baunya jadi berubah.

2. Jangan simpan dalam wadah rapat

Langkah kedua, jagung manis yang akan disimpan dan diolah kembali nanti sebaiknya jangan disimpan dalam wadah tertutup.

Pastikan jagung manis bersama kelobotnya disimpan di ruang terbuka, sejuk, dan dingin.

Gunakan keranjang atau anyaman untuk menyimpan jagung agar lebih rapi dan tidak berantakan.

Baca Juga: Tak Selalu Butuh Kulkas, Begini Cara Menyimpan Sayur dan Buah Agar Tetap Segar

3. Rapikan dan buang kelobot

Selanjutnya, rapikan ujung dan pangkal jagung manis dengan mengupas sedikit kelobot jagung yang menyelimutinya.

Bukan dikupas semuanya, pastikan membuang kelobot jagung bagian terluar saja, kira-kira sebanyak dua lapis.

Tujuannya, agar jagung lebih rapi dan mempertahankan rasa manis yang khas dari jagung manis itu sendiri.

4. Simpan dalam suhu dingin

Jika ingin menyimpan jagung manis yang baru dipanen, sebaiknya simpan di dalam wadah berpendingin agar jagung tetap segar dan tidak kehilangan air.

Untuk diketahui, tingkat kemanisan jagung berpotensi berkurang setelah dua hingga tiga hari dipanen.

Semakin dingin suhu ruang untuk menyimpan jagung, penurunan tingkat kemanisan jagung akan semakin lambat.

Baca Juga: 3 Tips Memasak Mudah agar Daging Bebek Tidak Alot dan Bebas Bau Amis

5. Bersihkan kelobot dan rambut jagung

Jika kamu ingin mengolahnya kembali, kupas kelobot dan bersihkan rambut jagung hingga bersih.

Kemudian cuci dan masak sesuai selera.

Sebagai informasi, jika jagung yang Kawan Puan beli sudah terlanjur dikupas kelobotnya, pastikan untuk membungkusnya dengan plastik pembungkus yang lekat (plastic wrap) dengan rapat.

Kamu juga bisa mendinginkannya dalam lemari es untuk menghindari potensi kotoran atau debu jika disimpan di udara terbuka.

(*)

Viral di TikTok, Ini Tips Memasak Ubi Cilembu yang Dijamin Empuk dan Lembut