Proteksi Jiwa dan Masa Depan Finansial Demi Jaga Keuangan Keluarga bersama MSIG Life

Arintha Widya - Jumat, 13 Juni 2025
Proteksi Jiwa dan Masa Depan Finansial Demi Jaga Keuangan Keluarga
Proteksi Jiwa dan Masa Depan Finansial Demi Jaga Keuangan Keluarga Wipada Wipawin

Parapuan.co - Di tengah ketidakpastian ekonomi dan risiko hidup yang tak terduga, perlindungan terhadap finansial pribadi dan keluarga menjadi semakin penting. Salah satu cara cerdas untuk menjaganya adalah melalui produk asuransi jiwa, sebagai proteksi diri sekaligus keuangan untuk masa depan.

Pentingnya perlindungan jiwa dan masa depan finansial ini disampaikan oleh perencana keuangan Rista Zwestika Reni, CFP dalam webinar MSIG Life X PARAPUAN bertajuk "Generasi SMART, Waspada Jebakan Kesenjangan Sosial: Upgrade Proteksi Finansialmu Sekarang!" pada Kamis (12/6/2025) kemarin.

Rista menjelaskan, Kawan Puan bisa mengombinasikan perlindungan jiwa dengan strategi wealth protection jangka panjang untuk proteksi diri dan masa depan keuangan, seperti yang ditawarkan oleh MSIG Life.

Fondasi Keuangan: Proteksi Sebelum Investasi

Sebelum berbicara tentang investasi dan pengembangan aset, sangat penting membangun fondasi keuangan yang kuat. Rista Zwestika menyampaikan, “Sebelum berinvestasi, maka amankan dulu dengan ada namanya dana darurat dan ada namanya proteksi.”

Proteksi yang dimaksud adalah asuransi, mencakup perlindungan finansial atas berbagai risiko hidup yang bisa mengganggu pencapaian tujuan keuangan seseorang, entah untuk membeli rumah, dana pendidikan anak, pensiun, dan masih banyak lagi.

Peran Penting Asuransi Jiwa

Asuransi jiwa menjadi bagian penting dalam perencanaan keuangan karena menawarkan perlindungan jika pencari nafkah utama mengalami risiko seperti sakit berat atau bahkan meninggal dunia. Jika hal ini terjadi, ahli waris tetap bisa menerima uang pertanggungan untuk menopang kelangsungan hidup keluarga dan mewujudkan rencana keuangan yang telah disusun sebelumnya.

“Asuransi jiwa memberikan perlindungan kepada pemegang polis atau tertanggung, dengan sejumlah uang kontrak pertanggungan jika terjadi risiko tutup usia,” jelas Rista. Hal ini mencegah keluarga dari beban utang yang berlebihan, menghindarkan dari penjualan aset, dan memastikan generasi selanjutnya tidak menjadi beban bagi orang lain.

Baca Juga: Manajemen Risiko Masa Depan, Ini Rekomendasi Asuransi Kesehatan yang Fleksibel

Produk Dwiguna: Kombinasi Perlindungan dan Tabungan

Salah satu solusi yang disorot adalah asuransi jiwa dwiguna (endowment) dari MSIG Life. Produk ini menggabungkan dua manfaat, yaitu proteksi jiwa dan tabungan yang bisa dicairkan saat tertanggung masih hidup maupun jika terjadi risiko meninggal dunia.

"Asuransi jiwa duiguna ini ada proteksi jiwanya, tapi juga ada nilai tunai atau tabungannya yang bisa kita nikmati," lanjut Rista dalam webinar kolaborasi MSIG Life dengan PARAPUAN tersebut.

Ada pun produk dwiguna yang dimaksud mencakup:

  • Dwiguna Murni (Pure Endowment): memberikan nilai tunai di akhir masa kontrak jika tertanggung masih hidup.
  • Dwiguna Terantisipasi (Anticipated Endowment): memberikan pencairan nilai tunai berkala, dan tetap membayar manfaat jika tertanggung meninggal dunia sebelum masa kontrak selesai.

Keunggulan lainnya termasuk:

  • Premi tetap selama masa perlindungan, memudahkan perencanaan anggaran.
  • Dapat disesuaikan dengan masa pertanggungan (misalnya 5, 10, atau 15 tahun).
  • Cocok untuk berbagai tujuan keuangan seperti dana pendidikan anak, dana pensiun, bahkan DP rumah atau biaya umroh.

Asuransi Jiwa sebagai Bentuk Self-Love

Dalam konteks perempuan dan kemandirian finansial, asuransi jiwa juga digambarkan sebagai bentuk mencintai diri sendiri. “Ini adalah bentuk mencintai diri kita sendiri yang abadi,” kata Rista.

Melindungi diri secara finansial, menurutnya, sama pentingnya dengan kebutuhan konsumtif seperti belanja atau liburan.

Bijak Memilih Asuransi, Kenali Biayanya

Baca Juga: Manfaat Asuransi untuk Perempuan agar Finansial Lebih Terjamin

Penting bagi calon nasabah untuk memahami struktur biaya dari polis asuransi, seperti premi, biaya akuisisi, biaya asuransi (cost of insurance), biaya administrasi, hingga biaya penarikan. Banyak kesalahpahaman terjadi karena kurangnya informasi sebelum membeli produk asuransi.

Untuk itu, disarankan memilih perusahaan yang memiliki reputasi baik, transparan, dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). “Contohnya ada MSIG Life yang benar-benar terpercaya dan sudah memiliki lisensi dari OJK,” tegas narasumber.

Panduan Memilih Asuransi Jiwa yang Tepat

Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih produk asuransi jiwa:

  • Premi: Sesuaikan dengan kemampuan dan tujuan keuangan.
  • Manfaat: Pastikan manfaat perlindungan sesuai dengan kebutuhan pribadi.
  • Fleksibilitas: Pilih produk yang bisa disesuaikan dengan kondisi keuangan di masa depan.
  • Reputasi Perusahaan: Periksa kredibilitas dan layanan pelanggan perusahaan asuransi.

Asuransi jiwa, khususnya produk dwiguna dari MSIG Life, tidak hanya melindungi finansial keluarga saat risiko terjadi, tapi juga berfungsi sebagai bentuk investasi jangka panjang yang aman dan fleksibel.

Di masa penuh ketidakpastian ini, memiliki perlindungan yang tepat bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan. Sebagaimana disampaikan Rista dalam webinar, “Tujuan keuangan kita bisa tetap terwujud. Pada saat hidup kita masih bisa nikmati, pada saat kita tidak ada, keluarga juga tetap bisa nikmati.”

Jika Kawan Puan ingin membangun fondasi keuangan yang kokoh dan merencanakan masa depan dengan lebih percaya diri, pertimbangkan untuk memiliki produk perlindungan jiwa dari MSIG Life.

Baca Juga: Saatnya Generasi Muda Punya Proteksi Finansial, Asuransi Harus Jadi Kebutuhan

(*)

Penulis:
Editor: Arintha Widya