Sulit Me-Manage Karyawan Gen Z, Hindari 11 Kesalahan Ini sebagai Atasan

Arintha Widya - Kamis, 4 September 2025
Kesalahan yang harus dihindari saat me-manage karyawan Gen Z.
Kesalahan yang harus dihindari saat me-manage karyawan Gen Z. ATHVisions

Parapuan.co - Dalam dunia kerja, generasi Z kerap mendapat reputasi kurang baik. Banyak manajer mengeluhkan sulitnya merekrut hingga mempertahankan mereka. Tak jarang, muncul fenomena pekerja Gen Z yang baru saja direkrut, lalu berakhir dipecat hanya dalam hitungan minggu atau bulan.

Namun, kenyataannya sebagian besar karyawan Gen Z bukanlah pekerja “buruk”. Masalah justru muncul karena banyak manajer belum memahami bagaimana cara mengelola generasi ini. Simak 11 kesalahan yang sering dilakukan atasan saat berhadapan dengan Gen Z seperti dilansir dari Your Tango!

1. Salah Merekrut Orang

Merekrut kandidat yang tidak tepat bisa terjadi pada generasi mana pun. Tapi bagi Gen Z, tanda-tandanya sering lebih terlihat, seperti wawancara yang tidak serius atau jejak digital yang bermasalah. Mengabaikan hal ini bisa menimbulkan masalah ke depannya.

2. Menggunakan Humor yang Menyinggung

Lelucon seksis atau bernuansa SARA bukan lagi hal yang bisa ditoleransi di kantor. Gen Z lebih peka terhadap isu inklusivitas. Jika ingin mencairkan suasana, pilihlah humor yang tidak ofensif.

3. Memberikan Instruksi yang Samar

Bagi Gen Z, instruksi jelas dan terstruktur sangat penting. Hal yang dianggap “sudah seharusnya tahu” oleh generasi sebelumnya, belum tentu dipahami Gen Z. Panduan langkah demi langkah bisa membantu mereka bekerja lebih baik.

4. Minim Memberi Umpan Balik

Baca Juga: Benefit 4 Hari Kerja dalam Seminggu untuk Karyawan Maupun Perusahaan

Sumber: Your Tango
Penulis:
Editor: Arintha Widya