Minum Kopi saat Perut Kosong Tidak Disarankan, Ini 3 Alasannya

Saras Bening Sumunar - Rabu, 30 Juli 2025
Bahaya minum kopi saat perut kosong.
Bahaya minum kopi saat perut kosong. Orthosie

Parapuan.co - Bagi sebagian orang, memulai aktivitas dengan menikmati secangkir kopi di pagi hari menjadi hal wajib dan tak boleh terlewatkan. Aroma kopi yang menggoda dan sensasi hangat saat menyeruputnya seakan mampu memberikan dorongan semangat dan meningkatkan fokus untuk menghadapi rutinitas harian.

Di balik kenikmatan tersebut, timbul pertanyaan penting yang sering kali luput dari perhatian, apakah minum kopi dalam kondisi perut kosong merupakan kebiasaan aman dan sehat bagi tubuh?

Ternyata, kebiasaan ini bisa membawa sejumlah efek samping yang tak boleh diabaikan begitu saja. Meskipun tidak semua orang langsung merasakan dampaknya secara nyata, ternyata kebiasaan minum kopi saat perut kosong memberikan efek samping tertentu.

Christina Manian, RDN, seorang ahli diet membagikan alasan mengapa sebaiknya tidak minum kopi saat perut kosong. Merangkum dari laman Kompasberikut uraiannya:

Mengapa Perlu Makan Sebelum Minum Kopi?

Secara umum, kopi memang dikenal memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan jika dikonsumsi secara bijak, seperti membantu meningkatkan kewaspadaan, mendukung fungsi kognitif, hingga menurunkan risiko beberapa penyakit kronis. Namun, manfaat tersebut tidak akan optimal jika waktu konsumsi kopi dilakukan secara keliru.

Salah satunya adalah saat perut dalam keadaan kosong. Berikut dampak negatif yang mungkin kamu alami jika terbiasa memulai hari dengan kopi sebelum sarapan:

1. Sakit Perut dan Iritasi Lambung

Ketika kamu mengonsumsi kopi tanpa makan terlebih dahulu, maka lambung akan menerima rangsangan langsung dari kafein yang dapat memicu produksi asam lambung secara berlebihan.

Baca Juga: Resep Kopi Susu Gula Aren Homemade ala Kafe, Bisa Jadi Ide Jualan Online

Kondisi ini bisa menyebabkan iritasi pada dinding lambung, memunculkan rasa tidak nyaman, mulas, bahkan berujung pada gangguan pencernaan seperti maag atau refluks asam (GERD).

Karena tidak ada makanan yang berperan sebagai pelindung alami di dalam perut, cairan asam lambung akan langsung bersentuhan dengan jaringan lambung, memicu sensasi nyeri atau perih.

2. Meningkatkan  Stres

Selain memengaruhi sistem pencernaan, kopi juga berpengaruh terhadap sistem hormonal, terutama dalam hal produksi kortisol, hormon yang berkaitan erat dengan respons stres tubuh.

Ketika Kawan Puan minum kopi saat belum makan, produksi kortisol bisa melonjak lebih tinggi dari biasanya. Hormon ini sangat penting dalam mengatur tekanan darah, metabolisme, serta kadar gula darah.

Peningkatan kadar kortisol secara berlebihan bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Beberapa risiko jangka panjang yang mungkin muncul antara lain adalah tekanan darah tinggi (hipertensi), resistensi insulin, peningkatan kadar gula darah tak terkontrol, risiko berkembangnya diabetes tipe 2, hingga potensi terjadinya penurunan kepadatan tulang seiring waktu.

3. Memicu Rasa Gugup

Salah satu efek yang juga sering dirasakan oleh banyak orang ketika minum kopi tanpa sarapan terlebih dahulu adalah timbulnya rasa gugup, gelisah, bahkan ada tremor ringan. Reaksi ini muncul karena tubuh menerima dosis kafein tanpa adanya 'penyangga' dari makanan, yang menyebabkan lonjakan energi mendadak dan tidak stabil.

Bagi sebagian orang yang sensitif terhadap kafein, kondisi ini bisa sangat mengganggu, terutama jika aktivitas hari itu membutuhkan ketenangan dan konsentrasi tinggi.

Meskipun tidak semua individu mengalami efek yang sama, kamu disarankan untuk selalu memperhatikan sinyal dari tubuhmu. Jika muncul gejala tidak nyaman setiap kali kamu minum kopi sebelum makan, maka sudah saatnya untuk mengubah kebiasaan tersebut.

Baca Juga: Resep Kopi Butterscotch Manis dan Lezat untuk Temani Waktu Me Time


(*)

Sumber: kompas
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini