Rekomendasi Olahraga Sesuai Usia, Lengkap Durasi yang Disarankan

Maharani Kusuma Daruwati - Senin, 5 September 2022
Rekomendasi olahraga sesuai usia, dari anak hingga dewasa
Rekomendasi olahraga sesuai usia, dari anak hingga dewasa chee gin tan

Parapuan.co - September nampaknya cukup dekat dengan hal-hal yang berbau kebugaran ya, Kawan Puan.

Pasalnya, pada 9 September mendatang diperingati Hari Olahraga Nasional.

Seperti diketahui, olahraga adalah salah satu kegitan yang penting dilakukan dan memberikan banyak manfaat kesehatan.

Aktivitas fisik secara teratur adalah salah satu hal terpenting yang dapat dilakukan orang untuk meningkatkan kesehatannya. 

Lebih banyak bergerak dan lebih sedikit duduk memiliki manfaat luar biasa bagi semua orang, tanpa memandang usia, jenis kelamin, ras, etnis, atau tingkat kebugaran saat ini. 

Olahraga yang baik bisa disesuaikan dengan usia dan kondisi seseorang.

Berdasarkan pedoman CDC, berikut ini rekomendasi dan saran durasi olahraga sesuai usianya.

Anak Usia Prasekolah (3-5 tahun)

Anak usia prasekolah biasa beraktivitas fisik sepanjang hari.

Baca Juga: 4 Olahraga yang Bantu Tingkatkan Kesehatan Seksual Perempuan

Anak dapat bermain aktif melalui berbagai aktivitas fisik yang menyenangkan.

Anak-Anak dan Remaja (6-17 tahun)

Untuk anak usia 6-17 tahun ada baiknya melakukan olahraga selama 60 menit (1 jam) setiap hari.

Lebih baik melakukan aktivitas fisik intensitas sedang hingga berat setiap hari. Anak dan remaja dapat melakukan berbagai aktivitas fisik yang menyenangkan.

Lakukan olahraga selama 60 menit setidaknya 3 hari seminggu, berikut rekomendasinya untuk anak-anak dan remaja:

- Aktivitas berat seperti berlari atau sepak bola.

- Aktivitas yang memperkuat otot seperti memanjat atau push up.

- Aktivitas yang menguatkan tulang seperti senam atau lompat tali.

Baca Juga: Ternyata 5 Hal Ini Bisa Jadi Penyebab Perempuan Gagal Olahraga

Dewasa (18-64 tahun)

Orang dewasa setidaknya melakukan olahraga 150 menit seminggu dengan aktivitas intensitas sedang seperti jalan cepat.

Setidaknya olahraga 2 hari dalam seminggu dengan aktivitas yang menguatkan otot. Ini bertujuan untuk tingkat aktivitas yang direkomendasikan tetapi seaktif mungkin.

Dewasa Lanjut Usia (65 tahun ke atas)

Orang lanjut usia setidaknya 150 menit seminggu, direkomendasikan melakukan aktivitas intensitas sedang seperti jalan cepat.

Sama seperti orang dewasa di bawah 65 tahun, setidaknya olahraga 2 hari dalam seminggu aktivitas yang menguatkan otot.

Aktivitas untuk meningkatkan keseimbangan seperti berdiri dengan satu kaki.

Aktivitas ini bertujuan untuk tingkat aktivitas yang direkomendasikan tetapi seaktif mungkin.

Orang Dewasa dengan Kondisi dan Disabilitas Kronis

Lakukan setidaknya 150 menit (misalnya, 30 menit 5 hari seminggu) aktivitas fisik aerobik intensitas sedang seminggu.

Dapatkan setidaknya 2 hari seminggu aktivitas penguatan otot yang mencakup semua kelompok otot utama.

Jika tidak dapat memenuhi rekomendasi, jadilah seaktif mungkin dan cobalah untuk menghindari ketidakaktifan.

Wanita Hamil dan Pasca Melahirkan

Dapatkan setidaknya 150 menit (misalnya, 30 menit 5 hari seminggu) aktivitas aerobik intensitas sedang seminggu seperti jalan cepat selama kehamilan dan periode postpartum.

Ingat, beberapa aktivitas fisik lebih baik daripada tidak sama sekali, jadi lakukan apa yang kamu bisa.

Nah, itu tadi beberapa rekomendasi olahraga sesuai usia.

Baca Juga: Punya Banyak Manfaat, Ini Rekomendasi Olahraga untuk Ibu Menyusui

(*)

Sering Olahraga di Malam Hari? Ketahui Dampaknya untuk Kesehatan Tubuh