Mengenal Distimia, Gangguan Depresi yang Terjadi dalam Jangka Waktu Panjang

Anna Maria Anggita - Kamis, 21 Juli 2022
Gangguan depresi persisten atau distimia
Gangguan depresi persisten atau distimia designer491

Parapuan.co - Kawan Puan, apakah kamu familiar dengan istilah distimia? Distimia atau dysthimia merupakan jenis gangguan depresi yang terjadi dalam jangka panjang (kronis).

Gangguan yang juga disebut sebagai gangguan depresi persisten ini bisa berlangsung selama bertahun-tahun dan mengganggu berbagai aspek kehidupan, seperti sekolah, pekerjaan, hingga aktivitas sehari-hari.

Karena sifat dari gangguan depresi persisten ini kronis, maka mengatasi gejalanya pun penuh dengan tantangan.

Untuk mengatasi kondisi ini, pengidap distimia harus menjalani perawatan mulai dari psikoterapi hingga mungkin minum obat-obat tertentu.

Mengutip dari Mayo Clinic, orang dengan gangguan depresi persisten bisa digambarkan sebagai pribadi yang murah dan terus-menerus mengeluh, hingga tidak mampu bersenang-senang.

Mengenai gejala distimia sendiri, bisa datang dan pergi, bahkan intensitasnya bisa berubah-ubah seiring waktu.

Gejala gangguan depresi persisten juga dapat menyebabkan gangguan yang signifikan seperti:

- Kehilangan minat dalam aktivitas sehari-hari

- Kesedihan dan merasa kosong

Baca Juga: Bermain Catur Bisa Melindungi Orang dari Demensia, Begini Penjelasannya

Sumber: Mayo Clinic
Penulis:
Editor: Arintya