Parapuan.co - Apabila dilihat sekilas, latte dan flat white merupakan minuman yang sama.
Pasalnya kedua minuman ini berwarna coklat dan ditutupi memakai foam susu.
Namun, perlu diketahui kalau keduanya tidak sama, ada perbedaan dari jenis kopi, ukuran, hingga cita rasanya.
Mengutip dari Kompas.com, berikut ini tiga perbedaan latte dan flat white, simak ya!
1. Ukuran gelas
Faisal Gofur, F&B consultant sekaligus barista di restoran Kasima, untuk membedakan latte dan flat white sebenarnya tanpa perlu dicicipi karena perbedaanya dapat terlihat dari gelas yang dipakai.
"Kuantitas gelas untuk flat white pakai yang enam oz, kalau latte biasanya pakai gelas ukuran delapan oz," ujar Faisal.
Apabila dikalkulasikan ke mililiter, ukuran gelas flat white itu tak lebih dari 200 mililiter, sementara gelas latte berukuran 230 mililiter.
2. Durasi memanaskan susu
Baca Juga: Dijamin Pulen dan Tidak Keras, Ini 4 Tips Memasak Beras Merah
Walaupun latte dan flat white sama-sama menggunakan jenis kopi putih dan campuran susu.
Namun, durasi memanaskan susu untuk latte dan flat white itu berbeda.
"Semua susunya itu di-steam, hanya waktu steam atau aerating-nya berbeda," papar Faisal.
Menurutnya latte cenderung lebih lama sehingga lebih tebal, flat white tak terlalu tebal, papar Faisal.
3. Cita rasa
Perlu dipahami kalau ukuran dan durasi menghangatkan susu yang tidak sama tadi berperan membuat cita rasa latte dan flat white juga berbeda.
Di mana rasa kopi pada flat white sedikit lebih kuat daripada latte.
Sedangkan latte lebih milky, hal ini dikarenakan kuantitas susu yang digunakan banyak, jadi rasa kopinya tidak terlalu kuat.
"Jadi buat yang suka banget dengan kopi, bisa coba flat white dibandingkan dengan latte," tuturnya.
Nah, Kawan Puan dari penjelasan yang dipaparkan oleh Faisal di atas, hendaknya kamu jangan sampai salah lagi ya membedakan antara latte dan flat white.
Baca Juga: Enak dan Bergizi, Ini 5 Makanan Paling Sehat untuk Anak-Anak
(*)
