3. Suplemen vitamin dan mineral
Kekurangan zat besi dan seng dapat menyebabkan gangguan mental pada anak, terlepas dari apakah mereka menderita ADHD atau tidak.
Hal tersebut dibuktikan dalam studi Long-lasting neural and behavioral effects of iron deficiency in infancy.
Usut punya usut, penelitian Assessment of magnesium levels in children with attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) juga mengungkap bahwa anak ADHD sering kekurangan kadar seng, magnesium, kalsium, dan fosfor.
Baca Juga: Ini 5 Manfaat Makan Es Krim di Pagi Hari, Bisa Jadi Pereda Flu
Berdasarkan adanya penelitian tersebut maka anak dengan ADHD disarankan untuk mengonsumsi suplemen vitamin dan mineral.
Salah studi Zinc sulfate as an adjunct to methylphenidate for the treatment of attention deficit hyperactivity disorder in children: a double blind and randomized trial mengungkap efek mengonsumsi suplemen seng dapat memperbaiki gejala ADHD.
Nah, itulah 3 jenis suplemen yang perlu dikonsumsi untuk anak ADHD untuk bantu mengatasi kondisinya, dari asam amino hingga vitamin dan mineral. (*)
