Parapuan.co - Telur asin adalah makanan tradisional dari Indonesia yang terbuat dari telur bebek yang diawetkan dengan cara diasinkan.
Semakin ke sini, olahan telur asin banyak ragamnya mulai botok telur asin, pepes tahu telur asin, hingga saus telur asin.
Kawan Puan juga dapat membuat telur asin di rumah dengan memperhatikan metode, bahan, dan cara membuatnya dengan teliti.
Melansir Kompas.com, Yessy Dian selaku pemilik Telur Asin Laris Masir di Surabaya membagikan tips memasak mudah telur asin rumahan yang masir. Yuk, simak!
Baca Juga: Mudah! Ini 3 Tips Memasak Cepat Telur Asin, Bisa Buat Sendiri di Rumah
1. Gunakan abu gosok
Cara pertama untuk membuat telur asin adalah menggunakan abu gosok.
Pertama, bersihkan dulu telur bebek dari kotoran yang masih menempel.
“Pastinya cangkang telur bebeknya bersih, dibersihkan dari kotoran yang menempel,” saran Yessy.
Kemudian, siapkan bahan berupa garam kasar dan abu gosok secukupnya sesuai jumlah telur yang digunakan.
“Garam kasar dicampur sama abu gosok terus dibalutin di telurnya. Pastikan balutan abunya itu menutupi semua cangkang telur biar matangnya sempurna," tutur Yessy.
"Setelah itu, jangan lupa masukin ke plastik telurnya” imbuhnya.
Untuk mengasinkan, Yessy menyarankan untuk mendiamkan telur bebek yang sudah dibalur selama 13-15 hari.
“Lama waktu mendiamkan telur bebeknya itu sekitar 13 hari. Kalau di saya, paling bagus itu sekitar 15 hari. Cukup memakan banyak waktu juga untuk membuatnya,” imbuhnya.
Baca Juga: 5 Tips Memasak Cepat Telur agar Nutrisinya Tak Hilang dan Tetap Sehat
2. Pakai air garam
Selain menggunakan abu gosok, ada juga cara membuat telur asin yang mudah dengan memakai air garam.
Jadi, campurkan garam kasar dan air.
Kemudian, gunakan untuk merendam telur bebek di toples selama 15 hari.
“Ada dua metode bikin telur asin itu. Salah satunya ya pakai air garam. Jadi, garam kasar dicampur sama air. Nah, larutan garam itu nanti dibuat merendam telur bebeknya,” kata Yessy.
Kesimpulannya, dalam pembuatan telur asin adalah menggunakan garam grosok atau kasar untuk mengasinkannya.
“Beda sama metode yang pertama, kalau yang kedua ini medianya garam dan air. Intinya, semuanya tetap pakai garam grosok atau kasar.” imbuhnya.
3. Perhatikan kuning telurnya
Setelah proses pendiaman dengan abu gosok atau perendaman dengan larutan garam, telur bebek disinari untuk melihat kuning telurnya.
“Habis direndam, terus disinari pakai senter buat lihat kuningnya. Kalau telur itu keliatan warna kuning ya berarti kondisinya baik," ujar Yessy.
Ia melanjutkan, "Tapi kalau telurnya itu keliatan hitam atau gelap, nah itu yang nggak bisa dipakai. Sudah pasti dibuang," terangnya.
Baca Juga: Jaga Imunitas Tubuh Saat Pandemi dengan Kuning Telur, Ada 4 Manfaat
4. Tips merebus telur asin
Menurut Yessy, perebusan telur asin dilakukan selama dua jam agar matang sempurna, masir, dan siap dikonsumsi.
Siapkan air yang cukup untuk merendam telur saat direbus, dan gunakan api kecil saja.
Jadi, itulah tips memasak mudah telur asin rumahan yang masir dan antigagal ya, Kawan Puan.
Selamat mencoba!
(*)
