5 Olahraga untuk Perempuan yang Dapat Membakar Lemak di Tubuh

Putri Mayla - Rabu, 3 November 2021
Olahraga untuk perempuan yang ingin membakar lemak di tubuh.
Olahraga untuk perempuan yang ingin membakar lemak di tubuh. AleksandarGeorgiev

Parapuan.co - Olahraga untuk perempuan seperti latihan interval intensitas tinggi (HIIT) dapat membakar lemak di tubuh.

Latihan ini sangat efektif untuk mengencangkan tubuh, kebugaran, dan menurunkan berat badan.

HIIT seperti aerobik dapat membantu membakar lemak bahkan 24-28 jam setelah melakukan latihan.

Jika kamu ingin olahraga untuk menghilangkan lemak, mengencangkan, dan meningkatkan kebugaran, HIIT bisa kamu coba.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Channel YouTube Olahraga untuk Perempuan di Rumah

Melansir Stylecraze, berikut olahraga untuk perempuan yang bisa dilakukan untuk membakar lemak.

1. Angkat lutut

Gerakan ini bekerja pada perut bagian bawah, paha depan, paha belakang, fleksor pinggul, glutes, dan betis.

Langkah-langkahnya:

Berdiri tegak. Jaga agar kaki selebar bahu dan lihat lurus ke depan.

Lompat, angkat lutut kanan dan letakkan kembali kaki kanan di lantai.

Lompat dan angkat lutut kiri ke atas dan letakkan kaki kiri kembali ke lantai.

Lakukan ini secara bergantian dan dengan kecepatan tinggi. Ini akan terlihat seperti sedang joging, kecuali lutut lebih tinggi.

Kamu dapat menjaga lengan terentang di depan dan membiarkan lutut menyentuh telapak tangan saat melakukan aktivitas fisik ini.

2. Burpee

Olahraga untuk perempuan seperti Burpee bekerja pada betis, paha depan, paha belakang, perut, dada, bahu, trisep, bisep, glutes, dan lat.

Langkah-langkahnya:

- Dimulai dengan posisi jongkok parsial. Pastikan tulang belakang tetap netral, berat badan bertumpu pada tumit, bahu terjepit ke belakang, bokong terdorong keluar, dan lengan di depan.

- Dorong jongkok dan sentuh lantai dengan kedua telapak tangan. Dukung tubuh bagian bawah dengan merentangkan kaki ke belakang. Jaga jari-jari kaki tertekuk di lantai.

- Lakukan push-up. Lenturkan siku dan sentuh lantai dengan dada, lalu kembali ke posisi jongkok.

- Lakukan lompat katak dengan mendekatkan kedua kaki ke dekat telapak tangan lalu lakukan lompat jongkok dengan mengangkat tangan di atas kepala dan melompat ke atas.

Baca Juga: 11 Manfaat Jogging Olahraga untuk Perempuan Secara Fisik dan Mental

3. Melompat 'Lunges'

 

Gerakan ini bekerja pada betis, paha depan, paha belakang, adduktor, fleksor pinggul, glutes, dan perut bagian bawah.

Langkah-langkahnya:

- Berdiri tegak dengan kaki dibuka selebar bahu.

- Letakkan kaki kiri Anda di depan, jaga agar tulang belakang tetap lurus, tekuk lutut dan turunkan. Tulang paha kaki kanan harus tegak lurus dengan lantai.

- Lompat, dan sebelum mendarat, letakkan kaki kanan di depan, dengan tulang paha kiri tegak lurus dengan lantai.

- Lompat, dan sebelum mendarat, letakkan kaki kiri di depan.

- Lakukan aktivitas fisik ini dengan intensitas yang lebih tinggi.

4. Melompat intensitas tinggi

 

Gerakan ini bekerja pada betis, paha depan, paha belakang, adduktor, fleksor pinggul, glutes, bahu, lat, dan inti.

Langkah-langkahnya:

- Berdiri tegak dengan kaki terbuka selebar pinggul dan bahu rileks. Lihat lurus ke depan.

- Lompat dan gerakkan kedua kaki ke samping. Secara bersamaan, gerakkan tangan dari samping ke atas kepala.

- Lompat lagi dan bawa tangan dan kaki kembali ke posisi awal.

- Lompat dan gerakkan kedua kaki ke samping dan secara bersamaan gerakkan tangan dari samping ke depan.

- Lompat lagi dan bawa tangan dan kaki kembali ke posisi awal.

Baca Juga: 3 Gerakan Olahraga untuk Perempuan yang Aman Bagi Penderita Skoliosis

5. Gerakan 'mendaki gunung'

 


Gerakan ini bekerja pada perut bagian bawah, perut bagian atas, obliques, bahu, trisep, lat, paha belakang, glutes, dan paha depan.

Langkah-langkahnya:

- Masuk ke posisi papan. Letakkan tangan sedikit lebih lebar dari lebar bahu dan pertahankan inti tetap aktif. Pastikan siku berada tepat di bawah bahu.

- Tarik lutut kanan ke dalam, ke arah dada, tanpa mengangkat pinggul.

- Bawa kaki kanan kembali ke posisinya dan tarik lutut kiri ke arah dada.

- Bawa kaki kiri kembali ke posisinya.

- Lakukan ini dengan kecepatan lebih tinggi tanpa mengangkat pinggul.

- Olahraga untuk perempuan ini dapat dilakukan 3 set 15 repetisi setiap latihan di sesi 2. Ambil istirahat 20 detik di antara setiap gerakan.

(*)

Sumber: stylecraze
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara