7 Aktivitas Saat Pandemi Untuk Mengatasi Rasa Kesepian dan Depresi

Anna Maria Anggita - Jumat, 4 Juni 2021
Ilustrasi depresi dan kesepian selama pandemi
Ilustrasi depresi dan kesepian selama pandemi istock

Parapuan.co - Kawan Puan, pandemi yang sudah berjalan lebih dari setahun menjadi tantangan sendiri bagi kita, ya.

Mungkin awalnya ketika kebijakan di rumah saja diberlakukan, banyak dari kita yang senang.

Namun lama-kelamaan, karantina bagi sebagian orang menjadi pemicu rasa depresi dan kesepian.

Baca Juga: Ternyata Latihan Pernapasan Dapat Mengendalikan Amarah Karena Depresi

Berbagai hal menjadi pemicu depresi saat pandemi di berbagai kalangan.
 
Hal ini terjadi karena masyarakat tak lagi bebas beraktivitas seperti sebelum pandemi.
 
Banyaknya aktivitas secara virtual, membuat kehangatan interaksi secara langsung berkurang, bahkan hilang.
 
Terutama, bagi Kawan Puan yang tinggal sendirian dan terpisah jauh dari keluarga. Bisa jadi beban pikiran pun semakin bertambah.
 
Kalau sudah begitu, Kawan Puan harus melakukan beberapa hal untuk mengatasi rasa sepi dan mencegah depresi.
 
Mengutip siaran pers yang diterima PARAPUAN pada Jumat (04/06/2021) dari Riliv, berikut ini tujuh aktivitas saat pandemi untuk mengatasi rasa kesepian dan depresi:
 
1. Meluangkan waktu berolahraga sederhana
 
Kawan Puan, tentunya bukan rahasia lagi jika masyarakat Indonesia sedang berlomba-lomba mengikuti tren bersepeda.
 
Meskipun begitu, kamu tidak harus memaksakan diri bersepeda.
 
Sebab, Kawan Puan juga bisa memilih alternatif olahraga lain dan yang tanpa menggunakan alat sama sekali, misalnya jalan kaki atau jogging.
 
Kalau bisa kegiatan ini dijadikan rutinitas harian ya, Kawan Puan.
 
Pasalnya selain badan lebih sehat, suasana hati juga bisa lebih bahagia dan pikiran jauh dari hal-hal negatif.
 
2.  Datang ke daerah yang dipenuhi dengan pohon
 
Kawan Puan, jika memungkinkan, cobalah mengunjungi taman atau sekadar duduk di daerah yang penuh dengan pohon.
 
Kegiatan ini bisa disebut forest bathing.
 
Aktivitas ini dipopulerkan dari Jepang yang mana mengajak orang untuk menikmati suasana pepohonan.
 
Walaupun terkesan sederhana, aktivitas forest bathing mampu membantu menurunkan stres dan menenangkan diri dari rutinitas harian.
 
 
3.  Tidur tepat waktu
 
Tahukah kamu bahwa pikiran negatif kerap muncul saat kita kelelahan, kurang tidur, dan masih terbangun di malam hari?
 
Kalau sudah tahu begitu, jangan tunda waktu tidurmu ya, Kawan Puan.
 
Hal ini karena badan yang sehat berpengaruh terhadap kesehatan mental yang kuat.
 
4. Bertukar kado dengan keluarga dan sahabat
 
Kawan Puan, meski selama pandemi kita semua terhalang oleh jarak, hal ini bukan menjadi alasan untuk tidak bersua.
 
Kamu tetap bisa menyampaikan salam dan kasih sayang melalui kado misalnya dengan makanan delivery atau hampers.
 
Selain itu, ucapan terima kasih dan kebahagiaan mereka bisa membuatmu merasa tidak sendiri lagi.
 
 
5. Mencoba resep masakan yang belum pernah dicoba
 
Kawan Puan, ternyata memasak itu bisa menjadi meditasi bagi banyak orang, lo!
 
Menikmati setiap irisan pisau di sayuran atau meracik bumbu agar menjadi santapan berkualitas bisa membuatmu lebih tenang dan lega.
 
Alhasil, energi berlebihan akibat rasa kesepian bisa tersalurkan melalui kegiatan positif dengan bonus makanan lezat.
 
6. Memberi makan kucing di jalanan
 
Sembari berjalan kaki, tidak ada salahnya jika kamu mencoba memberi makan kucing jalanan.
 
Berbagi dan melihat hewan makan dengan lahap, bisa mendatangkan perasaan positif padamu.
 
Misalnya membuatmu lebih bahagia, merasa berharga, dan meningkatkan harga diri yang ujungnya menangkal perasaan sedih atau depresi.
 
 
 
7. Mencari bantuan psikolog online
 
Kawan Puan, jika rasa kesepian dan rendah diri sudah tak tertahankan, kamu bisa menghubungi psikolog.
 
Akan tetapi, dikarenakan kita masih berada di tengah pandemi, maka cobalah layanan psikolog online seperti Riliv.
 
Pasalnya, psikolog itu berbeda dari teman dan sahabat yang mungkin saja bisa menghakimi ketika mendengar masalahmu.
 
Psikolog akan mendengarkan dengan tulus serta membantu kamu menemukan solusi.
 
Kawan Puan, semoga ketujuh aktivitas di atas bisa mengusir rasa kesepian dan mencegah depresi ya.
 
Hal ini dikarenakan, ketujuh aktivitas tersebut bisa membantumu mengenal diri sendiri, menikmati waktu yang tersedia, dan tentunya menjadi lebih bahagia. (*)