Parapuan.co - Nama Riska Amelia belakangan ramai menjadi bahan perbincangan publik. Perempuan yang sehari-hari bekerja sebagai pengemudi ojek online (ojol) itu tiba-tiba muncul di pemberitaan setelah mendapat undangan khusus dari Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, untuk hadir di Istana Negara.
Bukan soal undangannya yang mencuri perhatian, melainkan penampilan Riska. Dirinya dinilai bukan ojol karena lebih "glowing" dibanding rekan-rekan lainnya.
Riska akhirnya angkat bicara menanggapi beragam komentar yang muncul di media sosial. Ia menegaskan bahwa dirinya memang benar-benar seorang ojol aktif, bukan sosok yang tiba-tiba dimunculkan hanya karena agenda politik. Riska mengatakan sejak tahun 2016 ia sudah menggeluti profesi ini dan terus bertahan meski beberapa kali berpindah platform aplikasi.
Undangan dari Wapres Gibran datang di momen yang cukup tak terduga. Riska mengaku sedang bersiap menarik penumpang ketika mendapat telepon resmi dari pihak perusahaan.
"Saya posisi lagi on beat di daerah Roxy Mas, saya di call sama orang Grab dan memang enggak sembarangan diundang sih, karena memang saya juga (dilihat) tarikan saya, pendapatan saya, akun saya juga," ucap Riska dikutip dari laman Grid.id.
Aksi damai bertajuk Sejuta Mawar Kebaikan di kawasan Monas, Jakarta Pusat (2/9) yang diikuti ribuan pengemudi ojol itu menjadi tempat klarifikasi dirinya di depan publik. Riska menegaskan bahwa penampilannya yang rapi bukan berarti ia bukan pekerja lapangan. Menurutnya, menjaga kerapian adalah bentuk tanggung jawab terhadap profesinya.
"Memang enggak boleh ojol mukanya putih? Kan kita ojol juga harus menjaga penampilan.," ujarnya.
Perempuan ini juga membantah tudingan yang menyebut wajahnya terlihat terlalu glowing karena rekayasa. Ia mengatakan pencahayaan saat pemotretan atau efek kamera sering membuat tampilan berbeda.
"Memang kan di sana juga lighting lampunya. Mereka kan enggak tahu muka dari efek handphone atau gimana, makanya muka saya terlalu putih," tambahnya.
Baca Juga: Tak Sebatas Tuntut THR, Demo Driver Ojek Online Juga Perjuangkan Hak Lady Ojol