Parapuan.co - Baik hormon testosteron maupun estrogen memainkan peran yang sangat penting dalam tubuh kedua jenis kelamin.
Ketidakseimbangan testosteron dan estrogen dapat meningkatkan atau menurunkan libido.
Sejumlah penelitian yang telah dilakukan menemukan ternyata ada banyak makanan dan minuman yang memengaruhi hal tersebut.
Diwartakan laman Eatthis.com, inilah sejumlah makanan dan minuman yang ternyata menurunkan libido.
Baca Juga: Merasa Pusing Saat Berhubungan Seks? Ini Penyebabnya Menurut Ahli
1. Makanan olahan
Pemrosesan menghilangkan sebagian besar nutrisi dalam makanan utuh.
Misalnya, saat gandum utuh diolah menjadi tepung putih, ia kehilangan sekitar tiga perempat sengnya, mineral yang penting untuk seksualitas dan reproduksi pria.
Makan biji-bijian olahan dapat menyebabkan resistensi insulin, kondisi sebelum diabetes.
Diabetes pada gilirannya dapat mempercepat penyempitan arteri, meningkatkan risiko penyakit jantung dan ejakulasi dini.
2. Popcorn
Makan malam dan film bisa menjadi pendahulu untuk seks dengan pasangan, tetapi jika suka mengonsumsi popcorn microwave, organ intim bisa jadi gagal.
Ternyata bahan kimia seperti asam perfluorooctanoic yang ditemukan di lapisan kantongnya dapat mematikan gairah seks, dan dalam jangka panjang bisa menyebabkan masalah prostat.
3. Udang
Menurut Program Data Pestisida USDA, rata-rata orang terpapar 10 hingga 13 jenis pestisida berbeda setiap hari.
Sembilan dari 10 pestisida yang paling umum digunakan adalah "pengganggu endokrin".
Artinya, pestisida tersebut memengaruhi hormon pria dan wanita.
Salah satu yang paling estrogenik adalah 4-hexyl resorsinol, yang diaplikasikan pada udang untuk mencegah perubahan warna.
Baca Juga: Benarkah Menyusui Berpengaruh Pada Dorongan Seks Setelah Melahirkan?
4. Keju
Misalnya, sebagian besar keju yang dikonsumsi orang Amerika berasal dari susu sapi yang mengandung hormon sintetis.
Ini berpotensi mengacaukan produksi hormon alami tubuh, termasuk estrogen dan testosteron, sehingga mengacaukan dorongan seks.
5. Gula
Bahan ini ada di mana-mana, jadi jangan berpikir bahwa kamu aman hanya karena tidak menambahkannya ke dalam kopi.
Makanan manis meningkatkan kadar hormon insulin, yang dapat menyebabkan kamu menyimpan lemak perut, kehilangan massa otot, dan menyebabkan kadar testosteron turun.
Pada pria, lemak perut meningkatkan kadar estrogen, yang dapat menyebabkan libido rendah dan disfungsi ereksi.
Satu studi menemukan bahwa glukosa (gula) secara signifikan mengurangi kadar testosteron total.
Baca Juga: Biar Makin Intim! Putar 5 Lagu Ini saat Momen Bercinta dengan Pasangan
6. Air botol kemasan
Air bukan penyebab di sini, melainkan botol plastiknya.
Bisphenol A, biasa disebut sebagai BPA, adalah komponen kimia yang ditemukan di sebagian besar wadah makanan dan kaleng plastik dan dikaitkan dengan dampak negatif pada kesuburan baik pada pria maupun wanita.
Sebuah penelitian di Slovenia dalam jurnal Fertility & Sterility menemukan hubungan yang signifikan secara statistik antara konsentrasi BPA urin pada pria dan jumlah sperma, konsentrasi, dan vitalitas yang lebih rendah.
(*)
