Tanda-tanda Anak Alami Sexual Grooming, Modus Eksploitasi Seksual yang Manipulatif

Ericha Fernanda - Jumat, 7 Mei 2021
Ilustrasi seorang perempuan.
Ilustrasi seorang perempuan. freepik.com

- Tidak jujur tentang di mana mereka dan dengan siapa mereka.

- Mengembangkan hubungan yang sangat dekat dengan orang yang lebih tua.

- Menampilkan perubahan suasana hati (hiperaktif, tertutup, bermusuhan, agresif, tidak sabar, kesal, cemas, menarik diri, depresi).

- Menggunakan bahasa kasar, berbeda, atau meniru cara seorang teman baru berbicara.

- Berbicara tentang teman baru yang bukan bagian dari lingkaran sosial normal mereka.

Baca Juga: Komnas Perempuan Ungkap Alasan Kenapa Kita Menormalkan Pelecehan Seksual dari Konten TikTok, Ini Jawabannya!

- Memberikan hadiah atau uang yang diberikan oleh teman baru di sekolah.

- Memiliki uang dalam jumlah besar, yang tidak dapat mereka pertanggungjawabkan.

- Menggunakan ponsel baru, melakukan panggilan, video, atau mengirim pesan teks secara berlebihan.

- Sangat merahasiakan penggunaan ponsel, internet, dan media sosial, menggunakan obat-obatan (bukti fisik termasuk sendok, aluminium foil, atau potongan karton robek).

- Menggunakan nama baru, memiliki identifikasi palsu, paspor curian, atau SIM.

Sumber: education.vic.gov.au
Penulis:
Editor: Linda Fitria