Dokter Ungkap Hubungan Penyakit Ginjal Kronik dan Diabetes Tipe 2

Anna Maria Anggita - Senin, 15 Januari 2024
Ahli jelaskan hubungan penyakit ginjal kronik dengan diabetes tipe 2.
Ahli jelaskan hubungan penyakit ginjal kronik dengan diabetes tipe 2. manassanant pamai

"Sejauh ini, obat-obatan PGK yang sudah ada lebih menargetkan faktor hemodinamik dan metabolik," lanjutnya.

"Oleh sebab itu, untuk progresi PGK pada pasien Diabetes tipe 2 diperlukan pemeriksaan sejak
dini dan pengobatan inovatif yang mampu memperlambat progresi PGK secara langsung
yang menargetkan inflamasi dan fibrosis, serta penurunan albumin," tambah dr. Pringgodigdo.

Berdasarkan data IHME Global Burden of Disease tahun 2019, penyakit PGK masuk dalam
10 besar penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

Maka dari itu, menurut dr. Pringgodigdo diperlukan penanggulangan dengan
meningkatkan awareness masyarakat dan menghadirkan terapi inovatif untuk pengobatan
sejak tahap dini.

Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD-KEMD, FINASIM, Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Metabolik dan Endokrinologi pun menyatakan buruknya PGK pada pasien diabetes tipe 2.

"PGK pada Diabetes Tipe 2 adalah penyebab utama penyakit ginjal stadium akhir yang membutuhkan dialisis atau transplantasi ginjal, dan dapat memperpendek harapan hidup hingga 16 tahun ," ungkap Prof. Suastika.

"Tanda awal penyakit ginjal pada pasien diabetes adalah peningkatan pengeluaran albumin dalam urin. Hal ini terjadi jauh sebelum tes yang biasa dilakukan oleh dokter menunjukkan bukti bahwa pasien menderita penyakit ginjal, sehingga penting bagi penderita diabetes untuk melakukan tes ini setidaknya sekali setahun" imbuh Prof. Suastika.

Di samping itu, Prof. Suastika menegaskan bahwa dokter harus lebih proaktif melakukan skrining PGK pada pasien diabetes tipe 2.

Baca Juga: Pasien Gagal Ginjal Kronik Harus Jalani Dialisis Seumur Hidup, Ini Pentingnya Peran Layanan BPJS Kesehatan

Penulis:
Editor: Linda Fitria

Si Kecil sedang Batuk? Supaya Tidak Semakin Parah, Hindari 3 Buah Ini