Masalah Kesehatan Mental pada Perempuan
Kawan Puan harus tahu bahwa perempuan seringkali menghadapi tantangan kesehatan mental yang lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Kok bisa?
Hal tersebut dikarenakan perempuan memiliki tingkat kecemasan dan depresi yang lebih tinggi, disebabkan oleh faktor kesehatan fisik.
Faktor tersebut antara lain karena perubahan hormon yang dapat menyebabkan depresi pascapersalinan, depresi saat menopause, atau gangguan disforik pramenstruasi (PMDD).
Cara perempuan menderita kondisi masalah kesehatan mental juga berbeda-beda.
Mungkin kalau laki-laki akan marah karena depresi, tapi perempuan cenderung mengalami kelelahan, kesedihan, dan kurangnya motivasi.
Misalnya berdasarkan data dari Women's Care menunjukkan bahwa setiap tahunnya sekitar 29 juta perempuan Amerika mengalami kondisi kesehatan mental.
Belajar dari kondisi tersebut, penting dipahami oleh Kawan Puan bahwa ingat kamu tidak sendirian.
Kamu bisa menemukan berbagai bentuk dukungan dari keluarga, komunitas, teman, maupun penyedia layanan kesehatan.
Baca Juga: Memahami Maternal Mental Health, Isu Kesehatan Mental Ibu yang Diakui WHO
(*)