Dana Investasi Bisa untuk Persiapan Dana Pensiun, Ini Dia Tipsnya

Firdhayanti - Kamis, 15 September 2022
Mempersiapkan dana untuk pensiun.
Mempersiapkan dana untuk pensiun. pinkomelet

Parapuan.co - Kawan Puan, tak selamanya seseorang berada dalam usia produktif dan dapat bekerja.

Nanti, akan ada saatnya kita memasuki umur untuk melakukan pensiun

Di Indonesia sendiri, banyak para karyawannya yang mulai tidak bekerja lagi saat memasuki usia 55 tahun.

Tentunya, tidak produktif bekerja akan mempengaruhi kondisi finansial seseorang.

Pasalnya, seseorang sudah tidak mendapat penghasilan lagi. 

Untuk itu, diperlukan persiapan finansial sebelum menghadapi pensiun di usia tua.

Bagi orang-orang yang hanya mengandalkan gaji bulanan dari kantor, ada baiknya untuk mulai memikirkan strategi dalam mempersiapkan dana pensiun.

"Ultimate goal dari ngatur uang itu financial freedom, bisa bikin uang bekerja untuk kita. Oleh karena itu, kita membutuhkan pendapatan pasif," kata Felicia Putri Tjiasaka, Co-Founder Ternak Uang dalam keterangan pers yang diterima PARAPUAN. 

Investasi untuk Dana Pensiun

Baca Juga: Raih Kemerdekaan Finansial di Masa Tua, Ini Langkah-Langkah Menyiapkan Dana Pensiun

Salah satu cara untuk mempersiapkan dana pensiun adalah dengan memiliki passive income atau pendapatan pasif.

Agar bisa memiliki pendapatan pasif, Felicia menyarankan agar setiap orang perlu mengumpulkan aset yang kelak berguna saat memasuki usia senja.

"Semakin kita cepat memulainya, semakin cepat juga kita bisa pensiun memikirkan uang. Menyiapkan dana pensiun sedari dini memperkecil risiko anak-anak menjadi sandwich generation yang harus menanggung biaya hidup kita di masa tua," imbuhnya.

Selain itu, Felicia mengungkapkan bahwa uang yang diinvestasikan yang  penghasilannya bisa ditarik setiap bulan untuk memenuhi kebutuhan hidup setelah pensiun nanti. 

Untuk diketahui, dasar utama untuk menghitung dana pensiun adalah biaya pengeluaran bulanan.

Tapi mengingat kebutuhan, umur, dan kemampuan investasi setiap orang berbeda-beda, maka jumlah yang diperlukan juga berbeda.

Bagi karyawan yang masa pensiunnya masih di atas 10 tahun, Felicia menganjurkan untuk berinvestasi di produk yang potensi keuntungannya besar, lebih dari 12% setiap tahunnya.

Namun, semakin besar keuntungan yang dihasilkan,  risikonya juga semakin besar pula, Kawan Puan.

Salah satu investasi yang bisa dilakukan untuk pemula adalah reksadana indeks. 

Baca Juga: Segini Jumlah Gaji dan Fasilitas yang Didapat Pensiunan Presiden dan Wakil Presiden

"Misalnya melalui reksadana indeks. Hal ini cocok bagi mereka yang tidak ingin pusing dan tidak punya banyak waktu luang untuk memilih satu per satu saham," terang Felicia.

Menurut Felicia, reksadana indeks juga lebih simpel dan cocok bagi para investor pemula karena komposisinya sudah mengikuti benchmark, seperti IDX30 atau LQ45.

Karakter reksadana indeks itu cenderung tergolong dalam kategori passive investing karena sudah disesuaikan dengan indeks yang ada, sehingga manajer investasi tidak perlu repot lagi untuk menganalisa dan memilih aset investasi sehingga secara otomatis, biaya operasional dan management fee-nya juga lebih rendah.

Selain reksadana indeks, Felicia juga menilai saham sebagai ladang yang tepat untuk memupuk dana pensiun. 

"Tapi jangan sembarangan pilih saham karena ini untuk investasi seumur hidup, apalagi nilainya sangat fluktuatif," lanjut Felicia.

Investasi ketiga yang bisa dilakukan adalah kripto. Namun sebelum investasi kripto, ada beberapa catatan penting yang harus diperhatikan.

"Pilih aset kripto yang market cap-nya terbesar dan sudah melewati masa krisis dalam beberapa tahun terakhir ini," sambungnya.

Namun, apabila masa pensiun tiba dalam waktu dekat, usahakan untuk berinvestasi pada sektor yang minim risiko.

"Kalau pensiun dalam 2-3 tahun lagi, sebaiknya pindahkan uang yang tadinya ada di high risk ke aset dengan risiko lebih kecil dan bisa memberikan cash flow. Contohnya di reksadana pasar uang, reksadana pasar tetap, dan obligasi negara," tutup Felicia.

(*)

Baca Juga: 4 Ide Bisnis yang Bisa Dilakukan Setelah Memasuki Masa Pensiun

Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh