Menurut Pakar, Ini Jumlah yang Harus Diinvestasikan untuk Raih Tujuan Finansial di Masa Depan

Ardela Nabila - Selasa, 23 Agustus 2022
Alokasi dana investasi.
Alokasi dana investasi. Sakorn Sukkasemsakorn

Parapuan.co - Berapapun penghasilan yang didapat setiap bulannya, seseorang pasti bisa mencapai tujuan finansialnya di masa depan.

Hanya saja untuk mencapai tujuan jangka panjang tersebut, dibutuhkan kedisiplinan dan ketekunan dalam mengelola keuangan.

Tak cukup hanya dengan menabung, Kawan Puan juga harus disiplin menyisihkan uang dari penghasilan untuk dialokasikan ke instrumen investasi.

Namun yang menjadi tantangan kebanyakan orang dalam berinvestasi biasanya adalah kesulitan dalam menentukan persentase uang yang harus dialokasikan ke instrumen investasi.

Meski tidak ada jumlah atau patokan khusus terkait hal ini, Analis Finansial sekaligus Nyala Financial Fitness Coach, Tjokro Wimantara, CFA menjelaskan, idealnya seseorang harus bisa menyisihkan uang sebanyak-banyaknya untuk berinvestasi.

“Kalau kita bicara ideal, tentunya sebesar-besarnya yang harus kita investasikan. Enggak apa mulai dengan sedikit-sedikit, tapi idealnya sebanyak-banyaknya (yang harus diinvestasikan),” ujar laki-laki yang akrab disapa Pak Win dalam acara Konferensi Pers Peluncuran OCBC NISP Financial Fitness Index 2022 di fX Sudirman, Senin (15/8/2022).

Sebelum itu, Pak Win mengimbau agar kamu terlebih dahulu menetapkan jumlah uang yang ingin dikumpulkan untuk bisa merealisasikan tujuan finansial tersebut.

“Tapi kalau ngomongin tentang pendekatannya, paling benar lihat dulu kebutuhannya yang sudah pasti ada dalam jangka panjang,” jelasnya.

Kawan Puan bisa mencoba menetapkan tujuan jangka panjang apa di masa depan yang membutuhkan biaya besar dan harus mulai dipersiapkan dari sekarang.

Baca Juga: Benarkah Generasi Muda akan Lebih Sulit Mencapai Tujuan Finansial? Ini Kata Pakar