Pasalnya, latihan kekuatan dapat menurunkan hormon stres yakni kortisol.
Tak hanya itu saja, kadar hormon kortisol yang menurun juga berperan dalam mengurangi kecemasan.
Di mana saat kamu melakukan latihan kekuatan, tubuh melepaskan hormon kesenangan atau endorfin yang dapat membantu menurunkan kadar kortisol dan membuatmu merasa baik setelah berolahraga.
3. Meningkatkan kesehatan otak
Latihan kekuatan juga dapat meningkatkan otak manusia serta membantu hal-hal seperti meningkatkan memori dan mencegah penurunan kognitif.
Manfaat latihan kekuatan terhadap kesehatan otak diungkapkan dalam studi Accelerometer-determined physical activity and cognitive function in middle-aged and older adults from two generations of the Framingham Heart Study.
Penelitian menunjukkan bahwa 70 hingga 150 menit aktivitas fisik mingguan, seperti latihan kekuatan, mengarah pada peningkatan kemampuan kognitif untuk individu yang lebih tua.
Bukti menunjukkan bahwa latihan kekuatan dan latihan lainnya dapat:
Baca Juga: 3 Manfaat Jumping Jacks untuk Tubuh, Salah Satunya Bisa Kuatkan Tulang
