Parapuan.co - Kawan Puan pasti pernah mendengar skincare viral di TikTok krim racikan apoteker kan?
Produk kecantikan ini memang tengah ramai diperbincangkan, lho.
Mengutip dari Stylo.ID, ada banyak anggapan mengenai krim wajah racikan apoteker, salah satunya aman dan mampu menyelesaikan berbagai masalah kulit.
Sebut saja jerawat, komedo, kulit kusam hingga bintik hitam.
Banyak kabar menyebutkan, skincare viral di TikTok ini benar-benar dibuat oleh apoteker, sehingga paham akan dosis setiap kandungan yang digunakan.
Bahkan, ketika sang apoteker membuatnya, krim ini bisa langsung dijual secara bebas di pasaran.
Yang lebih mengagetkan lagi, penggemar produk kecantikan di atas juga cukup banyak.
Lantas, benarkah skincare viral populer di TikTok krim racikan ini aman digunakan?
Yuk, simak informasi selengkapnya!
Baca Juga: Skincare Viral di TikTok: 5 Pilihan Exfoliating Pad untuk Kulit Bruntusan
Berikut tanggapan dari ahli mengenai skincare viral di TikTok tersebut.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Arini Wibowo menyebutkan bahwa ada sebuah skincare yang disebut perawatan kulit ilegal.
Pasalnya, produk tersebut tidak terdaftar dalam Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) kategori kosmetik.
"Skincare ilegal adalah produk kosmetik atau perawatan wajah over the counter (OTC) artinya dijual bebas, dan belum terdaftar di BPOM," ujar Arini.
"Produk kecantikan itu bisa mengandung ingredients seperti merkuri, hydroquinone, retinoic acid hingga steroid," tambahnya.
Apabila melihat ketiga kandungan tersebut, mungkin Kawan Puan akan berpikir bahwa bahan aktif itu sudah pasti berbahaya kan?
Sebenarnya, ragam kandungan di atas masih bisa digunakan pada wajah, dengan catatan penggunaannya harus di bawah pengawasan dokter.
Lebih lanjut, meski skincare populer di TikTok ini dijual secara bebas, proses pembelian krim racikan tersebut tetap harus dibarengi dengan resep khusus dari dokter estetika ya.
Baca Juga: 5 Skincare Viral di TikTok yang Terbukti Keampuhannya, Termasuk Jade Roller!
Sebab, pemberian dosis yang tertera pada resep tentu tidak sembarangan, karena telah disesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi kulit kita.
"Meskipun krim racikan itu keluar dari apotek dan diracik oleh seorang dokter, kita wajib berkonsultasi terlebih dahulu ke profesional, agar bisa mendapatkan resep yang sesuai, baru boleh mendapatkannya," ujar Arini.
Artinya, produk krim wajah buatan apoteker pun dapat dikatakan mirip seperti skincare abal-abal.
Karena dari segi pengemasan packaging-nya tidak dijelaskan siapa dan darimana sang apoteker membuat krim tersebut.
Selain itu, tak ada keterangan merek dagang, nama, manfaat hingga kandungan produk.
Alhasil, krim wajah racikan ini biasanya hanya dikemas dalam sebuah mini jar dan dijual bebas ke masyarakat.
Lebih lanjut, proses jual belinya pun sama sekali tidak ada sesi konsultasi.
Semua permasalahan kulit langsung diberikan krim wajah yang sama.
Padahal, setiap pemerian resep krim di dokter kulit harus disesuaikan dengan umur, kebutuhan dan seberapa parah kondisi kulit kita.
Kesimpulan dari skincare viral di TikTok mengenai racikan apoteker ini termasuk ke dalam kategori skincare abal-abal atau tidak aman digunakan.
Hal ini dikarenakan tidak menuliskan kandungan secara jeas serta seberapa tinggi dosis yang digunakan.
Yuk, lebih bijak dalam memilih produk kecantikan ya, Kawan Puan.(*)
Baca Juga: Skincare Viral di TikTok: Cara Merawat Kesehatan Kulit dan Rambut selama Puasa
