Mengapa Alkohol dan Depresi Saling Berhubungan? Ini Penjelasannya

Anna Maria Anggita - Jumat, 4 Maret 2022
Hubungan antara alkohol dan depresi
Hubungan antara alkohol dan depresi nixki

Parapuan.co - Orang yang sedang berjuang melawan depresi, sebaiknya menghindari alkohol.

Memang alkohol bisa menekan perasaan cemas atau sedih, sayangnya efek tersebut hanya sementara.

Hendaknya Kawan Puan ketahui bahwa dalam banyak kasus, mengobati alkoholisme akan meredakan depresi.

Namun, mengurangi depresi tidak menyelesaikan gangguan penggunaan alkohol.

Lantas apa hubungan antara alkohol dan depresi?

Dilansir dari Very Well Mind, alkohol dapat menghasilkan perasaan euforia dan kegembiraan sehingga penikmatnya langsung merasa lebih bahagia dan percaya diri.

Tetapi, perasaan itu hanya sementara dan hendaknya dipahami bahwa alkohol adalah depresan.

Sama seperti barbiturat (obat penenang), alkohol memengaruhi sistem saraf pusat (SSP) dan fungsi otak.

"Alkohol sering digunakan untuk mematikan emosi yang tidak nyaman dan dapat menjadi pola kebiasaan yang mengganggu keseimbangan alami neurotransmiter di otak," kata Vanessa Kennedy, PhD, Direktur Psikologi di Driftwood Recovery.

Baca Juga: Mengapa Vyvanse Disalahgunakan? Ini Gejala hingga Efek Sampingnya

Sumber: Very Well Mind
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini