6 Tips Memasak Mudah Rendang Asli Minang yang Enak dan Antigagal, Coba Yuk!

Ericha Fernanda - Senin, 10 Januari 2022
Tips memasak mudah rendang
Tips memasak mudah rendang Ika Rahma

Parapuan.co - Rendang adalah makanan otentik asli Indonesia yang berasal dari Minangkabau, Provinsi Sumatera Barat. 

Rendang terbuat dari daging sapi yang dimasak dengan suhu rendah dalam waktu lama menggunakan aneka rempah-rempah dan santan.

Selain itu, rendang dinobatkan menjadi salah satu makanan terenak di dunia karena rasanya yang lezat dan kaya bumbu.

Selain bisa dibeli di rumah makan Padang, Kawan Puan juga bisa membuat sendiri rendang asli Minang dengan rasa yang tak kalah lezat.

Melansir Kompas.com, inilah enam tips memasak mudah rendang asli Minang yang enak dan antigagal. Yuk, simak!

1. Gunakan api kecil

Ukuran daging mentah dengan daging matang memiliki ukuran berbeda, sebab akan menyusut ketika dimasak lama.

Chef asal Minang Adzan Budiman mengatakan bahwa daging yang dimasak akan mengeluarkan cairan kaldu, sehingga ukurannya berkurang.

Cara mengantisipasi agar ukuran daging rendang tidak terlalu menyusut adalah dengan memperkecil api saat proses memasaknya.

Baca Juga: Patut Dicoba! Ini Tips Masak Rendang dengan Cepat dan Dijamin Empuk

2. Masukkan daging saat santan menjadi kalio

Santan yang sudah menjadi kalio berarti warnanya cenderung kuning kecokelatan dan mengeluarkan minyak.

Memasukkan daging saat santan menjadi kalio akan mempersingkat proses memasak, sehingga daging tidak alot.

3. Gunakan santan pekat agar dedak tidak menggumpal 

Rendang asli Minang umumnya berwarna hitam dengan dedak yang sudah berbentuk taburan dan kering.

Agar dedak tidak menggumpal, gunakan santan pekat yang terbuat dari kelapa tua untuk membuat rendang.

4. Marinasi daging pakai air kelapa

Salah satu proses marinasi daging rendang di Minangkabau adalah direndam menggunakan air kelapa.

Marinasi daging pakai air kelapa dipercaya membuat tekstur daging lebih empuk dan gurih saat dinikmati.

Baca Juga: Mudah! Ini 3 Ide Memasak Rendang Sisa Jadi Hidangan yang Berbeda

5. Simpan rendang dalam kondisi kering

Olahan daging disebut sebagai rendang asli Minang ketika dedak dan daging rendang sudah menghitam dan kering.

Chef Adzan menegaskan bahwa tujuan memasak rendang yaitu membuat komposisi cairan yang ada dalam makanan menjadi hilang, sehingga tersisa lemak dan minyaknya.

Jadi, simpan rendang dalam kondisi benar-benar kering agar tahan lama dan tidak gampang tengik.

6. Simpan di suhu sejuk

Simpan rendang di suhu ruangan jika segera dikonsumsi, sebaliknya simpan di kulkas atau freezer jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama.

Pastikan menyimpan rendang pada suhu sejuk dan tidak boleh terkena sinar matahari langsung karena membuat rendang menjadi basi.

Selain menyimpan di suhu sejuk, Chef Adzan menyarankan bahwa rendang sebaiknya tetap dipanaskan ulang secara berkala.

Baca Juga: Dijamin Awet! 5 Tips Menyimpan Daging agar Kualitasnya Tetap Terjaga

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara

Bisa Jadi Ide Usaha, Ini Resep Serabi Solo Klasik yang Lembut dan Nikmat