Haruskah Menunggu 3 Bulan untuk Vaksin Setelah Sembuh dari Covid-19?

Anna Maria Anggita - Selasa, 20 Juli 2021
Ilustrasi vaksin Covid-19
Ilustrasi vaksin Covid-19 daboost

Parapuan.co - Kawan Puan, pasti kamu sudah pernah mendengar ya kalau orang yang sudah sembuh dari infeksi Covid-19 itu tidak diperbolehkan langsung menerima vaksin.

Dilansir dari Grid Healthbahkan Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi pernah menyampaikan pasien yang terinfeksi Covid-19 harus menunggu selama tiga bulan setelah dinyatakan sembuh.

Namun demikian, belum lama ini beredar kabar bahwa tidak perlu menunggu berbulan-bulan untuk mendapatkan vaksin.

Baca Juga: Beri Rasa Pedas pada Cabai, Ini Manfaat Capsaicin untuk Tubuh

Benarkah kabar tersebut?

Untuk menjawab teka-teki itu, PARAPUAN pun menghubungi dr. RA Adaninggar PN, SpPD.

Dokter spesialis penyakit dalam sekaligus edukator seputar Covid-19 ini pada Sabtu (17/07/2021), menyampaikan ke PARAPUAN bahwa vaksin boleh dilakukan saat sudah sembuh dari Covid-19.

"Secara medis sebenarnya kalau sudah sembuh itu boleh kapan pun vaksin, cuman di negara kita ini stock vaksinnya terbatas, jadi dibikin skala prioritas," papar dr. Adaninggar.

Mengingat adanya ketersediaan jumlah vaksin yang terbatas, maka vaksin Covid-19 diberikan pada orang-orang yang tidak terinfeksi Covid-19 dan belum pernah vaksin.

"Yang di mana kita itu ingin mengejar cakupan vaksin," ungkapnya.

Mengejar cakupan vaksin ini yang dimaksud oleh dr. Adaninggar adalah mayoritas penduduk harus menerima vaksin.

Baca Juga: Swab Mandiri Tidak Direkomendasikan, Ini Penjelasan Dokter Ahli

Pasalnya, dr. Adaninggar menyatakan bahwa orang yang sudah pernah terinfeksi Covid-19  itu sudah memiliki antibodi.

"Antibodi itu sama seperti orang yang sudah divaksin dan dalam tiga bulan itu biasanya antibodi itu masih ada," ucapnya.

Di mana setelah tiga bulan itu, kadar antibodi sudah menurun.

Alasan inilah yang mendasari mengapa mereka yang sudah pernah terinfeksi Covid-19 diminta menunggu tiga bulan.

"Jadi setelah dia sakit lalu sembuh, dia itu masih punya antibodi, jadi menunggu tiga bulan lagi baru divaksin," jelasnya.

Meskipun secara medis tak perlu menunggu tiga bulan, akan tetapi vaksin ini diprioritaskan bagi mereka yang belum memiliki antibodi.

Baca Juga: Aturan PCR Ulang Bagi Pasien Isolasi Mandiri, Perlukah Tes Lagi?

Tujuannya yakni agar masyarakat nantinya memiliki imunitas yang baik untuk melawan Covid-19.

"Tapi kalau misalnya banyak yang nanya ‘ada dapat jadwal, dok ,dari kantor, belum sampai tiga bulan sudah divaksin?’ itu enggak apa-apa, secara medis tidak masalah. Tapi terkait prioritas aja," tutup dr. Adaninggar. (*)

Sering Jadi Pertanyaan, Apa yang Harus Dilakukan setelah Donor Darah?