Surat Terbuka dari Seorang Anak Dewasa untuk Orang Tua

Ericha Fernanda - Rabu, 9 Juni 2021
Surat terbuka untuk orang tua dari anak dewasa.
Surat terbuka untuk orang tua dari anak dewasa. freepik

Aku adalah diriku sendiri. Aku bekerja sangat keras untuk sampai ke sini. Aku terus berubah setiap hari.

Tanyakan kepadaku tentang apa yang aku banggakan, apa yang aku perjuangkan, dan apa yang memaksaku.

Harap berkomitmen untuk mengenal dan memahamiku saat aku mengalami perubahan.

Tolong hormati individualitas dan kemandirianku, dan izinkan aku untuk menemukan jalanku sendiri.

Jika aku gagal, percayalah bahwa aku akan belajar darinya dan akan menjadi lebih baik dari itu.

Aku perlu mendengar Ayah/Ibu mengungkapkan betapa kamu mencintai dan peduli denganku.

Hanya memikirkannya atau berasumsi bahwa aku tahu itu tidak cukup.

Penting bagimu untuk secara eksplisit menjelaskan mengapa kamu bangga denganku, mencatat apa yang telah kucapai dan mengapa kamu peduli denganku.

Aku masih membutuhkan pengakuan dan kekagumanmu sebagai orang dewasa.

Aku memiliki kebutuhan yang melekat untuk diperhatikan dan dipuja olehmu.

Aku juga ingin merasa bahwa aku adalah prioritas utama dalam hidupmu.

Sebagian waktuku kuhabiskan bersamamu, Ayah/Ibu adalah cinta pertamaku tanpa syarat dan abadi.

Terima kasih telah mengajariku pelajaran hidup yang berharga.

Aku belajar melalui gaya pengasuhan dan perilakumu, melalui apa yang secara pribadi kamu ajarkan kepadaku, baik melihat dan mengalami apa yang tidak berhasil untuknya dan memutuskan untuk melakukan sesuatu secara berbeda untuk diriku sendiri.

Aku bersyukur atas semua pelajaran ini karena pengalaman itu membentuk diriku menjadi orang seperti sekarang ini.

Terima kasih telah mencintaiku, menuntunku, dan atas kesediaan Ayah/Ibu untuk membaca surat ini sehingga hubungan kita dapat terus berkembang dan tumbuh.

Cinta,

Anakmu. (*)

 Baca Juga: Lebih Disukai Anak, Pahami Karakteristik Gaya Pengasuhan Berwibawa

Sumber: Psychology Today
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh