Remake Train to Busan, Ini Fakta Sutradara Indonesia Timo Tjahjanto!

Firdhayanti - Jumat, 19 Februari 2021
Timo Tjahjanto 'Train to Busan'
Timo Tjahjanto 'Train to Busan' New Line

Parapuan.co - Berita menggemparkan datang dari dunia film. 

Salah satu film thriller asal Korea Selatan yang berjudul Train To Busanakan di-remake atau dibuat ulang oleh sutradara asal Indonesia, Timo Tjahjanto.

Film Train To Busan yang disutradari oleh Sang Ho Yeon tersebut sukses di pasaran dan memenangkan berbagai penghargaan. Bahkan, film ini juga pernah diputar pada Festival Film Cannes 2016. 

Seolah ingin mengulang kesuksesan film ini, studio film New Lime Cinema memutuskan untuk membuat ulang film Train to Busan. 

Dilansir dari Deadline, New Line Cinema menggait Timo Tjahanto bersama dengan James Wan, Nicolas Atlan, Terry Kalagian, Michael Clear, dan Garry Dauberman sebagai produser dari film ini.

Tak hanya itu, Judson Scott, Sidonie Dumas, Christophe Riandee dan Johanna Byer juga akan berperan sebagai produser eksekutif pada pembuatan ulang film ini.

Baca Juga: Selain Nissa Sabyan, 6 Seleb Indonesia Ini Juga Pernah Dituding Jadi Orang Ketiga!

Konfirmasi dari Timo Tjahjanto

Mengenai keterlibatannya dalam remake Train To Busan, Timo Tjahjanto akhirnya memberikan klarifikasi melalui akun Twitter pribadinya.

Timo menuliskan betapa antusiasnya ia menggarap Train to Busan.

"Hal ini terasa mengasyikkan dan menakutkan. (Saya) bisa buktikan kalau skenario Gary benar-benar rusuh dan orang-orang di Atomic Monster dan New Line sangat bersemangat di bidangnya" ujar Timo yang juga membagikan pengalamannya ketika bekerjasama dengan Gary Dauberman dan koleganya. 

Sudah berkecimpung dalam film genre horor

Dilansir dari Kompas.com, Timo Tjahjanto merupakan sutradara Indonesia yang berkecimpung dalam film horror. Bersama dengan Kimo Stamboel, ia tergabung dalam The Mo Brothers dan memiliki rumah produksi bernama Merah Production.

Perlu Kawan Puan ketahui, Mo Brothers sudah memproduksi beberapa film dengan genre horor dan thriller seperti Rumah Dara, Headshot, hingga serial Netflix The Night Comes For Us.

Baca Juga: Janda Bolong, si Tanaman Berlubang Dengan Harga Fantastis!

Selain sukses di pasaran, film yang diproduksi Mo Brothers tersebut juga telah meraih berbagai penghargaan. Sebut saja Headshot yang meraih dua kemenangan dari empat kategori nominasi Festival Film Indonesia 2016. 

Enggak ketinggalan Rumah Dara yang juga berhasil meraih penghargaan. Dikutip dari Grid.id (31/10/17), Rumah Dara berhasil mendapatkan penghargaan dari Puchon International Fantastic Film Festival (PiFan) 2009 di Korea Selatan untuk kategori Best Actrees.

Selain menggarap film bersama The Mo Brothers, Timo sendiri juga pernah menjadi sutradara film horror Indonesia berjudul Sebelum Iblis Menjemput.

(*)

Baca Juga: Realita Aktris Hollywood: Evan Rachel Wood Jadi Korban Kekerasan Seksual Penyanyi Marilyn Manson

 

Sumber: Kompas.com,Deadline,Grid.ID
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini