Najwa Shihab Ungkap Rahasia Menjalani Hidup Penuh Passion dalam Bekerja

Tim Parapuan - Rabu, 6 Agustus 2025
Najwa Shihab dalam Generasi Campus Roadshow 2025 (5/8) di Jakarta Selatan
Najwa Shihab dalam Generasi Campus Roadshow 2025 (5/8) di Jakarta Selatan Grab

Parapuan.co - Seiring perkembangan zaman, media sosial memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan untuk berkarya dan menyuarakan pendapat di dunia jurnalistik. Meski begitu, program studi komunikasi dan jurnalistik di beberapa kampus masih didominasi oleh laki-laki.

Ketika memasuki dunia kerja, khususnya di dalam ruang redaksi, kehadiran perempuan terlihat tidak bertambah jumlahnya secara spesifik. Perempuan justru jarang terlihat menjadi wartawan lapangan, terlebih untuk isu-isu keras seperti kriminalitas, investigasi, maupun politik.

Menurut jurnalis perempuan senior Najwa Shihab, hingga saat ini wartawan perempuan masih tergolong langka di industri jurnalis. Maka dari itu, ia mengajak generasi muda, khususnya para mahasiswa untuk berani mengambil peran dan turut serta menjadi pelaku yang menyuarakan isu-isu penting melalui jurnalisme. 

Hal tersebut seperti disampaikan dalam acara konferensi pers Generasi Campus Roadshow 2025 (5/8). Ketika ia berjumpa dengan seorang wartawan perempuan muda di Universitas Brawijaya dalam acara Generasi Campus Roadshow tahun lalu, menyadarkannya sesuatu. 

"Dia bercerita bahwa ia mencintai profesinya menjadi seorang wartawan, tetapi orang tuanya khawatir kalau setiap kali ia datang liputan ke lapangan. Orang tuanya mau dia melanjutkan pendidian ke S2," ujar Najwa. Pernyataan tersebut menyita perhatian Najwa Shihab dan menyadarkan rekan-rekan mahasiswa bahwa saat ini langka menemukan seorang perempuan yang berprofesi jurnalis. 

Menjawab soal keresahan yang dihadapi wartawan muda tersebut, Najwa menyemangatinya bahwa tetap harus bertahan. Bahkan, jika diperlukan ia mau bertemu dengan orang tuanya untuk meyakinkan profesi seorang wartawan.

"Profesi ini bisa membanggakan dan kalau memang nanti setelah sekian lama mau belajar lagi jadi S2, saya akan kasih rekomendasi," ujarnya.

Najwa Shihab percaya bahwa melalui percakapan lintas generasi ini juga dapat mengeksplor bagaimana diskusi anak dengan orang tua dalam mengenal passion dan karier yang sedang dijalankannya. Secara terbuka Najwa merasa senang dengan kehadiran Generasi Campus Roadshow 2025 ini bisa menjadi ruang tengah untuk menjembatani hal tersebut.

Dan ini menjadi bukti, bukan hanya ribuan orang yang hadir tetapi dengan cerita masing-masing individu bisa membawa perubahan. Najwa berharap, perubahan yang didapatkan bisa menginspirasi banyak orang. 

Baca Juga: 5 Ide Usaha untuk Perempuan, Pilih Mana yang Sesuai Passion Kamu!

 

Oleh karena itu, tidak ada yang salah bagi Kawan Puan yang ingin tetap di dunia kerja maupun melanjutkan pendidikannya memiliki tantangan ataupun hambatan. Yang perlu digaris bawahi adalah bagaimana teman-teman generasi muda dapat menjalankan apa yang dipilih sedari awal dengan maksimal. 

Berbicara mengenai apa yang bisa didapatkan dalam menjalankan suatu profesi, Najwa Shihab mengatakan, "Idealnya bekerja memang sesuai passion. Tetapi di luar itu ada banyak hal yang bisa mendorong kita untuk meraih sesuatu".

Bagi Najwa, dalam mencari passion kita akan menemukan banyak hal seperti menjadikan kompas dalam bekerja, tanggung jawab, berkontribusi pada orang lain, nilai-nilai yang dipegang, dan sebagainya.

Akan tetapi, Najwa juga berpendapat bahwa dorongan untuk melakukan pekerjaan di luar apa yang disukai setiap individu akan jauh terasa lebih menyenangkan dan bermakna. Sehingga, passion menurut Najwa bukan hanya hasil dari tindakan dan bukan alasan untuk berbuat. 

Kawan Puan sendiri setelah menemukan sesuatu kegiatan yang menarik, apa hal selanjutnya yang akan dilakukan? Menekuninya atau hanya sekadar mencoba di awal saja?

"Terkadang saya merasa orang itu tidak mau mengerjakan sesuatu karena bukan passion gue. Tahu dari mana itu bukan passion kamu kalau kamu belum menekuni itu, belum melakukan susahnya, belum berkeringat untuk melakukan itu," ujar Najwa Shihab.

Dengan hal itu, Najwa mengingatkan bahwa harus ada proses yang harus dijalankan terlebih dahulu. "Jadi konsep baru mau kerja kalau tau apa passion-nya itu khawatirnya tidak akan bergerak kalau belum jatuh cinta banget," tambahnya. 

Ia juga menekankan bahwa cinta itu sebagaimana apapun bentuknya harus diusahakan. Sehingga cinta dalam pekerjaan ini dapat merawat ketertarikan. 

Baca Juga: Susah Cari Kerja, Ini Keuntungan Self-Employed yang Diminati Anak Muda

Menurutnya, tidak semua orang langsung mengetahui passion-nya sejak awal. Banyak yang baru menyadari minat dan bakat mereka setelah melalui berbagai pengalaman, tantangan, bahkan kegagalan. Ketekunan, komitmen, dan konsistensi dalam menjalani suatu profesi bisa menumbuhkan rasa memiliki dan akhirnya melahirkan kecintaan yang tulus.

Menjadi seorang profesional yang sukses pastinya di awal mereka tidak begitu menyukai pekerjaannya, tetapi karena terus menjalaninya dengan sungguh-sungguh, mereka akhirnya menemukan makna dan kepuasan dari proses tersebut.

Najwa menenangkan generasi muda bahwa hal apapun yang sedang ditekuni memang tidak selalu berjalan mulus. Tetapi, jika Kawan Puan terus tekun dan teguh melakukannya, hal itu bisa berbuah menjadi kecintaan.

"Sehingga idealnya bekerja sesuai passion itu oke. Tapi ada banyak hal yang harus kita lakukan untuk bekerja memenuhi yang lain," tutupnya. 

Ia mendorong generasi muda untuk tidak terpaku pada satu definisi sempit tentang passion, melainkan membuka diri terhadap berbagai pengalaman yang bisa membentuk karakter dan memperluas wawasan. Dengan cara itu, cinta terhadap pekerjaan bisa tumbuh secara alami dan menjadi kekuatan yang mendorong kesuksesan jangka panjang.

Najwa pun juga yakin apapun alasan para mahasiswa dalam bekerja pasti memiliki hambatan, namun perlahan itu semua akan menjadi bermakna kalau kita menemukan cara untuk mencintainya. Walaupun pastinya mencintai tidak selalu menyenangkan. Dengan ini, Kawan Puan bisa belajar dari Najwa Shihab untuk mengenal passion dan mencintai pekerjaannya. 

Para mahasiswa juga bisa hadir dalam Generasi Campus Roadshow 2025, sebuah rangkaian kegiatan inspiratif dari Grab untuk mendorong mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia. Acara ini akan menghadirkan sejumlah narasumber ternama untuk ikut serta mendorong mahasiswa alias generasi muda lebih berani menggali dan mengekspresikan passion mereka dalam wujud aksi nyata.

Pasalnya, banyak sekali ditemukan mahasiswa-mahasiswa seringkali merasa gagal atau merasa tidak melakukan apa yang membuatnya senang, justru hal tersebut menjadi beban dalam dirinya.

Oleh karena itulah, Grab menghadirkan para ikon inspiratif dan tetap konsisten pada tujuannya untuk membangkitkan semangat dan memberi motivasi kepada mahasiswa guna mengembangkan ide kreatif mereka, serta memperdalam passion yang sedang mereka tekuni. 

(*)

Baca Juga: Alami Misalignment Burnout karena Bekerja Tanpa Passion? Begini Solusinya

Putri Renata

Sumber: Instagram
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri