Parapuan.co - Memasuki bulan Agustus, seluruh wilayah Indonesia seakan dipenuhi oleh semangat nasionalisme. Kampung kecil hingga kota besar, masyarakat bersatu merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia dengan berbagai kegiatan seru, meriah, dan penuh makna.
Salah satu elemen yang selalu dinantikan dari perayaan 17 Agustus adalah berbagai perlombaan. Tak hanya memicu gelak tawa, lomba juga menumbuhkan rasa kebersamaan, kekompakan, serta solidaritas antarwarga.
Di antara semua kalangan masyarakat yang turut serta memeriahkan momen ini, ibu-ibu sering kali menjadi bintang tersendiri. Mereka bukan hanya hadir sebagai penonton atau pendukung, tetapi juga ikut berpartisipasi secara aktif, baik sebagai peserta lomba maupun penggerak kegiatan.
Peran ibu-ibu sangat vital karena mereka sering kali menjadi motor penggerak kehidupan sosial di lingkungan tempat tinggal. Ketika diberi ruang untuk mengekspresikan semangat mereka dalam bentuk perlombaan, suasana perayaan menjadi jauh lebih hidup, hangat, dan penuh warna.
Meski begitu, pertanyaan klasik menjelang hari kemerdekaan tetap muncul, yakni "Lomba apa ya yang cocok untuk ibu-ibu?". Jangan khawatir, PARAPUAN punya ide lomba menarik dan unik untuk ibu-ibu dalam rangka meramaikan 17 Agustus.
Merangkum dari laman Sahabat Pegadaian, berikut uraian lengkapnya untukmu!
1. Memindahkan Kacang dengan Sumpit
Lomba yang cukup populer ini melibatkan ketangkasan dalam menggunakan sumpit. Alat dan bahan yang dibutuhkan, yakni wadah, sumpit, serta kacang (bisa juga diganti beras/jagung).
Para peserta harus memindahkan kacang dari tempat satu ke tempat yang lain dalam waktu tertentu. Siapa yang dapat memindahkan kacang paling banyak, maka akan menjadi pemenangnya.
Baca Juga: QRIS Mulai Bisa Digunakan di Jepang dan China Mulai 17 Agustus 2025
2. Memasukkan Benang ke Jarum
Benang dan jarum bukanlah sesuatu yang asing bagi ibu-ibu. Lomba memasukkan benang dapat menguji kesabaran dan ketangkasan peserta. Sesuai namanya, para peserta lomba akan diminta untuk memasukan benang sebanyak-banyaknya ke lubang jarum dalam waktu yang sudah ditetapkan.
3. Tangkap Belut
Salah satu lomba ibu-ibu yang menarik adalah tangkap belut. Seperti yang diketahui, belut termasuk sulit ditangkap karena licin. Mengajak para ibu untuk ikut lomba ini tentu akan seru.
Ibu-ibu yang ikut berpartisipasi harus berlomba menangkap belut hidup sebanyak mungkin dalam waktu tertentu. Nantinya, panitia akan menghitung hasil akhir untuk menentukan pemenang lomba.
4. Adu Cepat Melipat Pakaian
Lomba ibu-ibu yang menarik ini sebenarnya tidak cukup umum, tetapi bisa menjadi pilihan kompetisi untuk menguji kerapian dan kecepatan para ibu dalam melipat baju. Panitia hanya perlu menyiapkan beberapa pakaian, seperti kaos, celana, dan kemeja. Lalu, peserta harus melipat setiap pakaian dengan rapi sesuai jumlah dan waktu yang ditentukan.
5. Menghias Wajah dengan Mata Tertutup
Baca Juga: 8 Tips Membereskan Sisa Dekorasi 17 Agustusan agar Rumah Kembali Rapi
Selain melipat baju, terdapat lomba lain yang dapat menguji keahlian para ibu dalam makeup, yakni kompetisi merias wajah dengan mata tertutup.
Sesuai aturan, lomba untuk ibu-ibu yang lucu ini mengharuskan para peserta merias wajah orang lain dengan mata tertutup dalam waktu tertentu. Pemenangnya adalah peserta dengan riasan wajah paling unik.
6. Oper Piring Bedak
Tidak hanya secara individual, lomba untuk ibu-ibu yang lucu pun bisa dilaksanakan secara berkelompok, salah satunya lomba oper piring bedak. Nantinya, setiap tim akan membentuk sebuah barisan.
Setelah itu, peserta di barisan awal harus memindahkan piring berisi bedak dengan kepala atau dagu ke peserta selanjutnya tanpa menjatuhkan piring hingga ke peserta terakhir.
Apabila piringnya jatuh, maka pengoperan harus diulang dari awal. Selain seru, lomba ini juga dapat melatih kerja sama dan kekompakan antar-anggota tim.
7. Perang Air
Ide lomba untuk ibu-ibu selanjutnya lomba perang air. Saat berkompetisi, para ibu harus saling melempar air memakai panci.
Mereka harus melindungi diri menggunakan wadah yang disiapkan. Dengan begitu, peserta tidak terkena cipratan air.
Peserta yang basah kuyup akan didiskualifikasi. Sebaliknya, yang bertahan paling akhir adalah pemenangnya.
Baca Juga: Serba-serbi Upacara 17 Agustus di IKN, Atlet hingga Influencer Diundang
(*)