Parapuan.co - Politisi Jennifer Geerlings-Simons menorehkan sejarah baru pada 2025 sebagai presiden perempuan pertama Suriname. Sosok yang lahir di Paramaribo pada 5 September 1953 ini dikenal sebagai politisi sekaligus dokter yang memiliki komitmen kuat terhadap pembangunan nasional, kesetaraan sosial, dan pendidikan.
Lewat kepemimpinannya, Suriname memasuki babak baru dalam sejarah politiknya yang lebih inklusif dan progresif. Yuk, kenali lebih dekat sosok perempuan berdaya yang satu ini lewat profil yang dikutip dari Mabumbe berikut!
Kehidupan dan Latar Belakang Pendidikan
Jennifer Simons lahir di tengah keluarga yang menjunjung tinggi nilai pendidikan dan pengabdian publik. Ia menempuh pendidikan kedokteran di Universitas Anton de Kom Suriname dan meraih gelar Drs. di bidang medis. Latar belakang ini kemudian membentuk arah perjuangannya yang banyak berfokus pada isu kesehatan masyarakat dan pendidikan.
Pada 1981, ia menikah dengan Glenn Geerlings dan dikaruniai tiga anak. Kehilangan putra sulungnya, Edward Geerlings, pada tahun 2015 menjadi momen penuh duka yang memperkuat komitmen pribadinya terhadap keluarga dan masyarakat.
Langkah Awal dan Perjalanan Politik
Karier politik Geerlings-Simons dimulai pada 1996 saat terpilih menjadi anggota Majelis Nasional mewakili distrik Paramaribo. Namanya semakin dikenal saat menjabat sebagai Ketua Majelis Nasional Suriname dari 2010 hingga 2020—menjadikannya perempuan kedua dalam sejarah yang menduduki posisi ini.
Dalam masa jabatannya, ia dikenal konsisten mendorong reformasi di sektor kesehatan, pendidikan, serta integrasi teknologi informasi dalam sistem pembelajaran.
Pada 2020, ia sempat mengumumkan pengunduran dirinya dari politik. Namun, pada 2024, ia kembali ke panggung politik dengan memimpin Partai Demokratik Nasional (NDP), menggantikan Dési Bouterse.
Baca Juga: Namibia Cetak Sejarah Baru, Netumbo Nandi-Ndaitwah Jadi Presiden Perempuan Pertama