4. Lawan Rasa Takut dan Tegakkan Keadilan
Banyak korban merasa takut untuk melaporkan kasus karena khawatir akan reaksi lingkungan, bahkan ancaman dari pelaku. Namun, keberanian untuk berbicara sangat penting, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk mencegah kasus serupa terulang.
"Ingat bahwa kamu korban, sehingga yang kamu butuhkan adalah keberanian dan melakukan hal yang benar yaitu perjuangkan keadilan," tutur dia.
Melapor, bersuara, atau mencari keadilan bisa menjadi cara untuk memulihkan rasa kontrol yang sempat hilang. Cara ini juga merupakan bentuk perlindungan terhadap diri sendiri dan orang lain.
5. Kamu Tidak Sendiri
Mengungkapkan kebenaran mungkin terasa berat, tetapi suara kamu bisa menjadi kekuatan bagi korban lainnya. Meity menekankan, perjuangan korban tak hanya berdampak pribadi, tapi juga bagi para korban lain dengan kejadian serupa.
"Kebenaran bukan hanya untuk diri kamu, namun kamu juga melakukan untuk orang lain di luar sana," ungkap Meity.
Apa yang kamu lakukan hari ini bisa jadi membuka jalan bagi perempuan lain untuk berani bersuara dan melindungi diri. Dukungan satu sama lain adalah kunci dalam melawan kekerasan seksual secara kolektif.
Baca Juga: Menyoroti Dampak Psikologis Pelecehan Seksual pada Anak Usia Dini
(*)