Kata Ahli Soal Mi sebagai Pengganti Nasi dalam Program Makan Bergizi Gratis

Arintha Widya - Selasa, 17 September 2024
Mi sebagai pengganti nasi, baikkah? Ini kata ahli gizi.
Mi sebagai pengganti nasi, baikkah? Ini kata ahli gizi. Thai Liang Lim

Parapuan.co - Kawan Puan, program makan bergizi gratis untuk siswa sekolah barangkali akan segera dilaksanakan begitu Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming dilantik.

Terkait program makan bergizi gratis sebagaimana mengutip Kompas.com, Gibran Rakabuming sempat menyebut tentang kemungkinan mi sebagai pengganti nasi.

Dalam program makan bergizi gratis, menu yang disediakan tidak selalu nasi, tetapi juga diganti dengan karbohidrat yang lain, termasuk mi.

"Tidak harus setiap hari nasi, mungkin ada mi, ada jagung, enggak apa-apa enggak masalah," kata Gibran saat uji coba program makan bergizi gratis di Sekolah Dasar Negeri 4 Tangerang, Senin (5/8/2024) lalu.

Namun, apakah benar mi bisa menjadi pengganti nasi terlepas dari program makan bergizi gratis?

Yuk, simak dulu uraian dari ahli berikut ini sebelum membuat kesimpulan terkait mi sebagai pengganti nasi!

Mi Bisa Jadi Pengganti Nasi, Asal...

Ahli gizi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Toto Sudargo menjelaskan, nasi bisa digantikan dengan mi sebagai makanan pokok.

"Ganti sumber karbohidrat lain yang nilainya ekuivalen atau hampir sama dengan 100 gram beras, misalnya jagung, singkong, ubi jalar, tepung gandum, mi," papar Toto Sudargo kepada Kompas.com.

Baca Juga: Tips Memasak Cepat Siu Mie, Mi Panjang Umur untuk Rayakan Imlek 2023

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

Rekomendasi Restoran Klasik ala Prancis di Tengah Kota Jakarta