5 Makanan untuk ASI Booster, Ternyata Gampang Ditemukan di Indonesia

Anna Maria Anggita - Rabu, 2 Agustus 2023
Makanan untuk ASI booster yang ternyata gampang ditemukan di Indonesia
Makanan untuk ASI booster yang ternyata gampang ditemukan di Indonesia MonthiraYodtiwong

Parapuan.co - Fase menyusui buah hati terkadang jadi saat yang menantang bagi para ibu karena berkaitan dengan produksi ASI.

Tak jarang, ibu menyusui mengalami masalah pada produksi ASI, dimana mungkin saja ASI hanya keluar sedikit.

Oleh karena itu, ibu menyusui kerap kali mencari makanan untuk ASI booster demi meningkatkan produksi ASI untuk buah hati.

Akan tetapi Kawan Puan tak perlu khawatir karena makanan untuk ASI booster ternyata gampang ditemukan di Indonesia, lho.

Dalam rangka Pekan ASI Sedunia tanggal 1 sampai 7 Agustus 2023, berikut rekomendasi makanan untuk ASI booster yang gampang ditemukan di Indonesia.

1. Pepaya

Pepaya adalah buah yang gampang ditemukan di Indonesia, sekaligus harganya ramah kantong.

Dilansir dari Todays Parent, buah pepaya ini dapat meningkatkan produksi ASI lho, Kawan Puan.

Kawan Puan bisa menyantap pepaya langsung atau bisa diberi yogurt dan sereal sesuai seleramu.

Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Ibu Menyusui Jika ASI Tidak Lancar?

2. Oatmeal

Menemukan oatmeal di Indonesia juga sangat mudah, pastinya bisa membantu ibu menghasilkan lebih banyak ASI.

Mengutip dari What To Expect, biji-bijian utuh adalah sumber zat besi yang penting untuk ibu menyusui.

Oatmeal juga punya kadar mineral yang rendah, di mana kandungan ini dikatakan dapat menghambat suplai ASI. 

3. Daging Tanpa Lemak dan Unggas

Ibu hamil bisa mendapatkan sumber zat besi yang baik dari daging tanpa lemak, seperti:

- Sapi

- Domba

Baca Juga: 7 Tips Merangsang Produksi ASI bagi Ibu yang Baru Melahirkan

- Unggas.

4. Bawang putih

Kawan Puan, ternyata bumbu dapur seperti bawang putih juga baik dikonsumsi oleh ibu menyusui.

Bawang putih dapat membantu produksi ASI lho, Kawan Puan.

Wah, sepertinya bawang putih yang pasti sudah ada di rumahmu ini menarik untuk dicoba, ya.

5. Kaldu Tulang

Tulang yang biasanya menempel di daging sebaiknya jangan dibuang ya, Kawan Puan.

Mengutip dari Healthline, Kawan Puan bisa membuat kaldu tulang slow cooker.

Pasalnya kaldu tulang mengandung asam amino, kolagen, dan mineral yang dibutuhkan tubuh untuk sembuh setelah melahirkan. 

Kawan Puan, jika kamu masih saja kesulitan untuk meningkatkan produksi ASI, alangkah baiknya berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi.

Baca Juga: Nyeri saat Menyusui, Waspadai Penyebab dan Gejala Penyakit Mastitis

(*)

Sumber: what to expect,todays parent,Healthline
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania

Begini 3 Tips Membuat Udon di Rumah yang Mudah, Buat Adonan Mi Sendiri