Parapuan.co - Ditayangkannya series The Crown season kelima baru-baru ini membuat para penggemar mendiang Putri Diana bernostalgia, termasuk pada gaya berpakaiannya.
Pasalnya, ada satu fakta menarik dari pakaian yang dikenakan Putri Diana saat bertemu dengan Mohammed Al Fayed, yang juga diceritakan dalam musim kelima The Crown yang ditayangkan di Netflix.
Setelan ungu yang dikenakan oleh Elizabeth Debicki (yang memerankan Putri Diana) saat adegan pertemuan dengan Mohammed Al Fayed merupakan pakaian yang dikreasikan ulang agar semirip mungkin dengan pakaian aslinya yang dirancang oleh Gianni Versace.
Melansir dari Harper's Bazaar, setelan ungu tersebut dibuat langsung oleh tangan Gianni Versace untuk dikenakan oleh Putri Diana saat memberikan pidato di Washington D.C, Amerika Serikat, pada tahun 1997.
Diinformasikan bahwa Versace adalah salah satu orang yang turut membantu mengubah citra diri sang putri pasca perceraiannya dengan Pangeran Charles (sekarang Raja Charles) kala itu.
Sebagai informasi, Putri Diana dan Raja Charles bercerai pada 1996 setelah 15 tahun menikah.
Mendiang Gianni Versace dikenal punya kemampuan untuk menciptakan pakaian yang cantik dan seksi, sekaligus bisa memancarkan citra diri perempuan kuat, tapi juga lembut nan feminin.
Setelan ungu yang dirancang Versace untuk Putri Diana tersebut pun dimaksudkan untuk menunjukkan perasaan sang putri yang membutuhkan empati pasca perceraian, tapi juga tetap memperlihatkan sisi powerful.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Putri Diana Tidak Pakai High Heels dengan Tinggi Lebih dari 5 Cm
Persahabatan antara Putri Diana dan Gianni Versace pun membuat banyak orang iri.
Melansir dari The Express, Eloise Moran pakar fashion dan penulis buku 'The Lady Di Look Book: What Diana Was Trying to Tell Us Through Her Clothes', pasca perceraian pilihan busana Prince of Wales tersebut pun semakin memperlihatkan gaya yang lebih dinamis.
Gianni Versace adalah salah satu orang yang turut mendukung Putri Diana dalam pilihan gaya yang bebas sekaligus menunjukkan citra diri yang berdaya.
Misalnya saja gaun Versace ungu yang dikenakan Putri Diana ke sebuah pesta di Field Museum of Natural History, Chicago, AS, pada tahun 1996.
Pada penampilannya tersebut, ia bebas memakai high heels dari Jimmy Choo dan tak harus mengenakan pakaian dengan merek dari Inggris lagi.
Padahal sebelumnya, ia jarang terlihat mengenakan sepatu hak tinggi karena Raja Charles yang tak ingin terlihat lebih pendek dari Putri Diana.
Dan pasca perpisahan tersebut, Putri Diana semakin berani untuk mengenakan pakaian yang lebih terbuka.
Ia pun juga lebih berani mengenakan pakaian dengan warna-warna yang mencolok dan semakin menunjukkan pesonanya.
Sejak itu, Putri Diana mengenakan pakaian untuk dirinya sendiri, tak lagi mengikuti protokol Kerajaan Inggris yang telah ia patuhi sejak usia 19 tahun, ketika menikahi Raja Charles.
(*)
Baca Juga: 27 Tahun Berlalu, Ini Alasan Revenge Dress Putri Diana Tetap Ikonik
