Menurut Psikiater, Ini Kaitan Gangguan Mental dan Menopause pada Perempuan

Ericha Fernanda - Rabu, 19 Oktober 2022
Kaitan gangguan mental dan menopause.
Kaitan gangguan mental dan menopause. recep-bg

Selain itu, proses penuaan pada fisik perempuan menimbulkan rasa tidak percaya diri dan terbentuknya pandangan negatif pada dirinya (negative body image).

"Berbagai faktor lain seperti keadaan ekonomi, dukungan sosial yang rendah, kondisi medis tertentu, riwayat gangguan mental, dan kepribadian individu juga dapat berpengaruh terhadap perubahan mood," imbuhnya.

Pentingnya Dukungan dari Orang Sekitar

Peran support system dari keluarga dan pasangan sangat penting dalam membantu perempuan menjalankan masa menopause.

"Ketika terdapat disfungsi seksual akibat menopause, pasangan perlu saling mengkomunikasikan ekspektasi satu sama lain terkait hubungan seksual," ujar Dr. Natalia.

Pasangan juga dapat melakukan couples therapy agar saling memahami dan membentuk strategi dalam menghadapi perubahan biologis, hormonal, dan psikologis yang sedang terjadi.

"Pasangan perlu membicarakan bagaimana fase menopause ini berdampak pada hubungan, keintiman, seksualitas, serta harapannya terhadap satu sama lain," katanya.

Nah, itulah penjelasan tentang kaitan gangguan mental dan menopause pada perempuan ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Orang Terdekat Alami Gangguan Kesehatan Mental, Ini Cara Tepat Mendukungnya Menurut Afina Syifa

Manfaat Melukis bagi Kesehatan Mental, Kegiatan yang Viral di TikTok