5 Penyebab Karier Stagnan, Salah Satunya Tak Ada Tantangan Baru

Firdhayanti - Kamis, 16 Juni 2022
Karier yang stagnan bisa disebabkan oleh berbagai faktor.
Karier yang stagnan bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Chinnapong

Parapuan.co - Kawan Puan, terkadang karier yang tengah kita jalani tak selalu berjalan mulus. 

Meskipun sesuai dengan minat, ada kalanya kita merasa kekurangan motivasi untuk bekerja.

Perasaan ini mengakibatkan Kawan Puan merasa stagnan dan mempertanyakan kembali pekerjaan yang dijalani. 

Sebelum Kawan Puan memiliki pikiran untuk resign, ada baiknya mengetahui berbagai faktor-faktor penyebabnya. 

Berikut berbagai faktor penyebab karier stagnan, seperti dilansir dari Lifehack

1. Kurangnya Tujuan yang Jelas

Seiring waktu, beberapa dari kita cenderung kehilangan motivasi kita sehingga sulit untuk tetap terus fokus berada di jalan yang dipilih.

Ketika itu terjadi, minat kita berkurang, dan kita merasa terputus dari pekerjaan.

Hal itu disebabkan karena tujuan yang kurang jelas. 

Baca Juga: 6 Resolusi Karier untuk Tahun 2022 yang Layak Dicoba, Apa Saja?

Akibatnya, kita menjadi tak memiliki semangat untuk tetap bertahan. 

2. Tak Ada Tantangan

Tantangan dalam karier terkadang membuat kita lelah dan frustasi.

Terlepas dari rasa melelahkannya, tantangan menjadi sebuah stimulasi yang harus terus hadir agar diri menjadi seseorang yang lebih baik.

Jika pekerjaanmu tidak menawarkan sebuah tantangan, rutinitas kerja akan menjadi monoton dan membosankan. 

Tidak hadirnya tantangan juga dapat menghilangkan kemampuan Kawan Puan untuk berinovasi dan berpikir out of the box. 

3. Kompensasi yang Kurang

Uang adalah faktor pendorong dalam kehidupan profesional banyak orang, dan itu tidak masalah.

Tetapi ketika orang bekerja keras mendapatkannya dan tidak mendapatkan yang seharusnya, keinginan untuk melakukan hal tersebut memudar.

Baca Juga: Karier Tipe Pengampu Stagnan Akibat Menarik Diri dari Masalah, Psikolog Sarankan Ini!

Kawan Puan mungkin merasa bahwa karirmu menjadi stagnan karena  tidak dibayar dengan baik atau bahkan tidak cukup.

Ini adalah alasan yang wajar dan kamu boleh merasa kurang termotivasi.

4. Stimulasi yang Berlebih 

Jika kekurangan tantangan dan stimulasi bisa menyebabkan karier yang stagnan, begitu pula dengan stimulasi yang berlebihan.

Bos yang rewel, rekan kerja yang tidak pengertian, dan tumpukan pekerjaan yang menumpuk bisa membuat seseorang merasa tak nyaman. 

Terlebih lagi ketika  pekerjaan mulai memasuki ranah kehidupan pribadi seseorang.

Pada akhirnya hal itu membuat Kawan Puan lelah secara fisik maupun mental. 

5. Kurangnya Penghargaan

Tidak diberikan penghargaan atas kinerja yang bagus di tempat kerja juga mempengaruhi kariermu.

Baca Juga: 3 Skill yang Wajib Perempuan Kuasai agar Karier Tidak Stagnan

Padahal penghargaan adalah bentuk apresiasi untuk menjaga seseorang tetap bersemangat.

Pasalnya penghargaan memainkan peran penting dalam membangun kepercayaan diri. 

Jika seseorang tak mendapatkannya, ia bisa meragukan kemampuannya hingga mengalami impostor syndrome atau merasa rendah diri. 

Nah, demikian tadi lima penyebab kariermu menjadi stagnan dan tidak berkembang lebih baik.

Dengan menyadari penyebab karier yang stagnan, tentu Kawan Puan akan lebih cepat mendapatkan solusi supaya karier kembali maju. (*)

Sumber: LifeHack
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh