Parapuan.co - Membeli mobil secara cash atau tunai merupakan hal yang kerap dilakukan oleh sebagian orang. Apakah kamu salah satunya?
Dalam melaksanakannya, tidak selalu mudah karena itu artinya kamu harus menabung dalam jumlah yang banyak.
Terlebih lagi, ada berbagai kebutuhan yang tetap harus kamu penuhi lebih dahulu karena lebih prioritas dibandingkan membeli mobil.
Akan tetapi, sebelum memiliki mobil, perhatikan kebutuhan mobil bagi Kawan Puan, ya.
Sebab, meskipun mobil adalah sebuah aset, nilai kendaraan roda empat terus mengalami depresiasi di masa yang akan datang.
Melansir Kontan.co.id, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar dapat membeli mobil secara tunai dan keuangan bisa tetap terjaga.
1. Sisihkan Rp10 juta per Bulan
Cara pertama yang bisa Kawan Puan lakukan adalah menyisihkan 50 persen dari penghasilan.
Dalam hal ini, Kawan Puan bisa mengumpulkan sekitar Rp10 juta setiap bulan. Untuk menyisihkan Rp10 juta per bulan memang bukan perkara mudah jika gajimu belum Rp 20 juta.
Baca Juga: Persiapan Mudik, Ini Komponen Mobil yang Perlu Dicek sebelum Perjalanan Jauh
Maka dari itu, Kawan Puan maka bisa mencari pekerjaan tambahan yang akan memberi penghasilan sebesar tersebut.
2. Sisihkan Rp 3 juta per Bulan
Adapun cara lainnya dengan menyisihkan penghasilan per bulan sebanyak Rp3 juta. Menabung Rp 3 juta per bulan bisa mewujudkan impian membeli mobil baru.
Menyisihkan Rp3 juta perbulan bisa membantu Kawan Puan untuk membeli mobil secara tunai dengan waktu 3 tahun.
Akan tetapi, Kawan Puan harus sabar dan juga konsisten untuk mengumpulkannya.
Di samping itu, kamu juga tidak boleh mengambil KPR atau kredit lainnya selama tiga tahun lebih.
Pasalnya, Rp3 juta itu adalah uang yang disisihkan sebesar 30% dari penghasilan bulanan.
3. Sisihkan Rp 1 juta setiap bulan
Dengan menabung sebesar Rp1 juta per bulan, kamu membutuhkan waktu selama 10 tahun.
Baca Juga: Beli Mobil Sendiri di Usia 26 Tahun, Ini Cara Gisela Cindy Mengatur Uang
Itu berarti, jika usia Anda saat ini 25 tahun, berarti baru bisa punya mobil di usia 35 tahun. Jika melakukan cara ini, Kawan Puan bisa menghitung inflasinya.
4. Menjual Aset
Cara lain yang paling jitu untuk segera membeli mobil secara cash adalah menjual beberapa aset warisan, seperti tanah atau rumah.
Meskipun begitu, Kawan Puan tidak boleh menjual rumah yang ditempati, melainkan aset tanah ataupun bangunan yang selama ini tidak terurus.
Sebelum menjual, cari tahu dulu harga jual tanah atau bangunan dengan menggunakan NJOP sebagai dasar perhitungan.
Misalnya, bila aset-aset yang dijual tidak tembus Rp100 jutaan, maka kamu harus bersabar menunggu nilai jualnya naik.
Untuk menjual aset, kamu tidak boleh gegabah dan tanpa perhitungan, sebab jika tidak kamu justru bisa merugi.
Nah, itulah 4 cara yang bisa Kawan Puan lakukan untuk menabung demi membeli mobil baru secara cash atau tunai.
Baca Juga: Tak Punya Penghasilan Tetap, Ini 5 Tips Membeli Mobil untuk Freelance
Apa pun cara yang kamu pilih, tetap utamakan kebutuhan kamu yang lebih krusial saat ini, ya. Semoga membantu! (*)
