Mencegah Penuaan, Ini 7 Manfaat Olahraga saat Sedang Berpuasa

Maharani Kusuma Daruwati - Rabu, 27 April 2022
Manfaat olahraga saat puasa
Manfaat olahraga saat puasa svetikd

Parapuan.co - Seluruh umat muslim kini tengah menjalankan puasa di bulan Ramadan.

Puasa berarti tidak makan dan minum dalam jangka waktu tertentu.

Hal ini pun bisa berpengaruh kepada kebugaran tubuh, yang mungkin merasa lemas karena kurangnya asupan gizi.

Puasa terkadang menjadi alasan seseorang untuk bermalas-malasan dan tidak berolahraga.

Padahal olahragaa saat puasa memiliki banyak manfaat lo, Kawan Puan.

Menurut dosen Fakultas Ilmu Olahraga (FIO) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) Kunjung Ashadi, olahraga saat berpuasa justru dapat membuat badan tetap sehat dan bugar selama puasa.

Seperti dikutip dari laman resmi UNESA, berikut ini manfaat olahraga saat puasa.

1. Menjaga daya tahan tubuh dan mengurangi stres

Perut kosong dan rasa lapar membuat kondisi cenderung lemas, belum lagi adanya beban kerja yang berisiko membuat seseorang rentang mengalami stres.

Baca Juga: 3 Manfaat Burpees bagi Tubuh, Bisa Bakar Lebih Banyak Kalori!

Beban pikiran maupun psikologis sangat berisiko terhadap turunnya daya tahan tubuh.

Sedangkan, kita harus tetap menjaga daya tahan tubuh dan imunitas tetap terjaga saat puasa, terlebih di tengah pandemi seperti sekarang ini.

Dengan berolahraga dapat mengurangi beban pikiran dan psikologis.

“Kalau lagi capek bekerja ditambah lapar dan haus, sebagian besar orang memang gampang stres. Ini bisa membuat daya tahan tubuh lemah dan jadi rentan terkena penyakit atau virus,” terang Kunjung Ashadi.

2. Jadi mood booster

Selain menjaga daya tahan tubuh, olahraga saat puasa bermanfaat untuk menjaga kestabilan emosi dan memperbaiki suasana hati.

Tak hanya itu, metabolisme tubuh dan hormon juga bisa bekerja lebih maksimal. 

Kunjung menjelaskan bahwa saat olahraga tubuh mengelurkan hormon endorfin alias hormon kebahagiaan.

Baca Juga: Tak Jadi Halangan Beraktivitas, Ini Tips Booster Puasa dari Ahli Gizi

“Makanya, setelah berolahraga tubuh kita terasa lebih fresh, plong, pikiran rileks dan lebih nyaman,” ujarnya.

3. Lebih produktif

Tubuh yang segar dan bugar, juga suasana hati yang baik ini dapat mingkatkan kinerja dan produktivitas.

Pasalnya, ketika sedang berpuasa dan perut merasa lapar, terkadang kita akan merasa mudah mengantuk dan ingin bermalas-malasan.

“Bawaanya mager (malas gerak). Kalau dituruti, pekerjaan dan pencapaian target bisa molor," ungkapnya.

"Kalau olahraga, kita punya badan dan energi yang siap serta emosi yang stabil untuk menyelesaikan pekerjaan atau tugas tertentu,” tambahnya.

4. Meminimalisir penurunan fisik

Olahraga saat puasa juga mengurangi risiko penurunan masa otot atau penurunan fisik yang terlalu dalam.

Fisik kita selama puasa pada umumnya mengalami penyusutan. Sehingga, untuk menjaga masa otot atau fisik diperlukan olahraga atau aktivitas fisik.

Baca Juga: Dari Kesehatan Fisik hingga Mental, Ini Keuntungan Paddleboarding

“Dalam dunia olahraga ada istilah use it or lose it, artinya gunakan tubuhmu atau kamu akan kehilangan tubuhmu,” jelas Kunjung.

Seperti penjelasan Kunjung, contohnya adalah  jika seseorang lama tidak joging atau push up, ketika tiba-tiba diminta joging atau push up, maka badan terasa kaku dan tentu akan cepat kelelahan.

Kondisi seperti ini dipahami sebagai penurunan fisik plus fungsi fisik akibat jarang digunakan. Untuk mengurangi resiko penurunan fisik, maka caranya adalah dengan menggunakan tubuh melalui olahraga.

“Itulah beberapa cara perawatan tubuh yang bisa dilakukan, sehingga hormon bekerja maksimal, otot terjaga, jantung bekerja optimal, dampaknya tubuh kita bisa bekerja dengan optimal dan prima. Sehat tentunya,” tegasnya.

5. Penurunan berat badan

Ketika orang makan karbohidrat , tubuh mengubahnya menjadi sejenis gula yang dikenal sebagai glukosa. Tubuh menyimpan glukosa sebagai glikogen.

Mengutip dari Medical News Today, penelitian menunjukkan bahwa selama periode puasa, simpanan glikogen kosong. Ini berarti tubuh mulai membakar lemak untuk energi selama latihan, yang dapat membantu penurunan berat badan.

Satu studi menemukan bahwa berolahraga dalam keadaan puasa juga menyebabkan hilangnya lemak lebih tinggi daripada orang yang berolahraga setelah makan.

6. Autofagi

Baca Juga: 3 Manfaat Bermakin Kayak, Bisa Tingkatkan Kesehatan Kardiovaskular!

Temuan dari tinjauan penelitian yang mengamati olahraga dan puasa menyoroti bahwa itu dapat meningkatkan autophagy.

Autophagy adalah proses yang membantu menghancurkan sel yang tidak diinginkan atau rusak untuk meregenerasi sel yang lebih baru dan lebih sehat.

7. Anti penuaan

Studi pada tahun 2018 menemukan bahwa puasa dan olahraga dapat memperlambat proses penuaan dan penyakit. Hal ini karena puasa dan olahraga dapat menyebabkan perubahan metabolisme.

Nah, itu dia beberapa manfaat olahraga saat puasa ya, Kawan Puan. Jadi, jangan hanya bermalas-malasan dan mulailah bergerak.

(*)