Tanya Dokter Obgyn: Vaksin Kanker Serviks setelah Menikah, Bagaimana Efektivitasnya?

Ericha Fernanda - Jumat, 22 April 2022
Efektivitas vaksin HPV bagi yang sudah menikah
Efektivitas vaksin HPV bagi yang sudah menikah juststock

Menurut dr Andy, bagi perempuan yang sudah menikah harus dilakukan deteksi dini terlebih dulu berupa pemeriksaan Pap Smear dan IVA Test (Inspeksi Visual Asam Asetat).

Sebagai informasi, Pap Smear adalah prosedur pemeriksaan sampel sel dari leher rahim untuk melihat adanya potensi kanker serviks.

Sementara itu, IVA Test adalah suatu cara mendeteksi dini potensi kanker serviks dengan menggunakan asam asetat.

Apabila saat pemeriksaan ditemukan pertumbuhan sel abnormal (Carcinoma in situ) pada leher rahim atau serviks, maka perlu terapi.

"Sel-sel abnormal itu dilaser atau dibakar pakai nitrogen, suhu panas (heating), atau suhu dingin. Intinya menghancurkan sel-sel yang mengalami perubahan," terang dr Andy.

Ia melanjutkan, tingkat kesembuhan kanker serviks dengan deteksi dini atau stadium awal akan lebih tinggi.

"Tingkat kesembuhannya bisa lebih tinggi, jadi vaksin tetap harus diberikan supaya tidak kambuh atau rekurensi," kata dr Andy.

Nah, itulah penjelasan seputar efektivitas vaksin serviks untuk perempuan yang sudah menikah menurut dokter obgyn ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Tanya Dokter Obgyn: Bolehkan Berhubungan Intim Sebelum dan Setelah Vaksinasi Serviks?