Mengenal Diet Flexitarian, Keseimbangan Pola Makan Nabati dan Hewani

Ericha Fernanda - Senin, 18 April 2022
Diet flexitarian
Diet flexitarian nito100

Parapuan.co - Kawan Puan sedang merencanakan diet vegetarian tapi sulit meninggalkan makanan hewani?

Tak perlu khawatir, kamu bisa menerapkan diet flexitarian dengan makanan nabati sambil mengonsumsi makanan lain dalam jumlah sedang. 

Selain memberikan manfaat kesehatan, diet flexitarian tidak mengatur batasan ketat pada pola makanmu.

Diet Flexitarian

Melansir Pinkvilla, istilah 'flexitarian' adalah penggabungan dari dua kata yaitu 'fleksibel' dan 'vegetarian'.

Diet ini menekankan pada konsumsi lebih banyak makanan yang terbuat dari tumbuhan tetapi tidak seperti diet vegetarian dan vegan.

Diet flexitarian memberimu ruang untuk memasukkan makanan lain guna menjaga keseimbangan gizi dalam tubuh.

Lebih lanjut, diet flexitarian tidak berfokus pada menghilangkan salah satu jenis makanan dari gaya hidup.

Sebagai gantinya, kamu harus lebih perhatian untuk menambahkan sejumlah besar makanan nabati ke pola makan harian.

Baca Juga: Apa Perbedaan antara Vegan dan Vegetarian? Ini Penjelasan dan Tipenya

Makanan nabati kaya akan nutrisi penting dan fitokimia yang mencegah tubuh dari komplikasi kesehatan termasuk kanker, diabetes, dan obesitas.

Selain itu, makanan nabati adalah sumber serat dan vitamin alami yang membuatmu kenyang lebih lama.

Ada prinsip-prinsip dari diet flexitarian, meliputi:

• Prioritaskan protein nabati daripada hewani.

• Konsumsi buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian secara teratur.

• Konsumsi produk hewani sesuai kebutuhan.

• Kurangi mengonsumsi makanan olahan atau cepat saji.

• Batasi konsumsi gula tambahan dalam makanan.

Baca Juga: Kenali Panduan Makan Gizi Seimbang 'Isi Piringku' dari Kemenkes RI

Manfaat Diet Flexitarian

Ada berbagai manfaat kesehatan luar biasa jika kamu menerapkan diet flexitarian, antara lain:

• Menurunkan tekanan darah tinggi.

• Menjaga berat badan yang sehat dan mencegah obesitas.

• Meningkatkan kesehatan metabolisme.

• Menurunkan risiko diabetes dan kanker.

• Mencegah masalah radang usus.

Dengan memberikan kebebasan untuk memasukkan setiap item dalam diet, diet flexitarian dianggap sebagai salah satu diet sehat, aman, dan tepat.

Agar dietmu berjalan lancar, imbangi juga dengan hidrasi cukup, rutin berolahraga, kurangi stres, dan istirahat cukup ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Baru Mulai Diet? Ini Saran Ahli Gizi Untukmu Agar Tetap Sehat

Sumber: pinkvilla.com
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara

Lakukan Banyak Olahraga dalam Seminggu, Maria Selena Bagikan Tips Olahraga saat Menstruasi