Parapuan.co - Bagi pasangan yang memutuskan untuk menjalani program IVF atau bayi tabung, penting untuk menjaga kesehatan reproduksi perempuan sebagai bentuk persiapan.
Persiapan tersebut penting dilakukan untuk meningkatkan peluang kehamilan yang sehat.
Terdapat beberapa upaya yang perlu dilakukan untuk jaga kesehatan reproduksi perempuan sebagai persiapan IVF.
Dilansir dari laman LAIVF, berikut tips persiapan sebelum menjalani program bayi tabung.
1. Memiliki berat badan yang ideal
Memiliki tubuh terlalu gemuk ataupun terlalu kurus, sama-sama tidak baik bagi kesehatan tubuh.
Lebih dari itu, kedua kondisi tersebut juga mendatangkan malapetaka pada peluang kehamilan seseorang, termasuk melalui IVF.
Pasalnya, kelebihan berat badan dapat mempersulit tim kesuburan dalam memantau ovarium selama IVF dan mengambil telur.
Sementara, bagi perempuan yang kekurangan berat badan kemungkinan akan mengalami kondisi kesehatan organ kewanitaan berupa kesulitan mempertahankan kadar hormon yang tepat untuk menghasilkan telur yang matang, sehat, dan layak.
Baca Juga: Tips Sahur dan Buka Puasa untuk Ibu Hamil dan Menyusui agar Tetap Fit
Untuk itu, mulailah membenahi nutrisi makanan yang dikonsumsi, seperti dengan mengikuti program diet dan olahraga untuk jaga kesehatan reproduksi perempuan.
2. Rutin berolahraga
American Heart Association menganjurkan untuk melakukan olahraga setidaknya selama 30 menit per hari, 5 hari per minggu.
Coba lakukan aktivitas apa pun yang dapat meningkatkan detak jantung.
Dengan begitu, dapat membantu menurunkan tekanan darah, memerangi diabetes, dan mendapatkan banyak manfaat kesehatan lainnya, termasuk meningkatkan peluang kesuksesan IVF.
3. Kurangi Kafein
Memerhatikan kadar konsumsi kafein harian juga menjadi salah satu langkah menjaga kesehatan organ kewanitaan dalam persiapan IVF.
Dikutip dari laman BBC, penelitian oleh Dr. Ulrik Kesmodel, seorang konsultan ginekolog di Rumah Sakit Universitas Aarhus di Denmark ditemukan bahwa 1 dari 20 perempuan yang minum lebih dari 5 cangkir kopi sehari menurunkan kemungkinan untuk hamil dibandingkan mereka yang tidak minum.
Baca Juga: Latihan Kekuatan Otot Baik untuk Ibu Hamil, Apa Saja Manfaatnya?
Lebih lanjut lagi, para peneliti mengatakan hal ini sama dengan menurunnya peluang kehamilan bagi para perokok.
4. Kurangi stres
Banyaknya tuntutan dan masalah yang dihadapi tanpa disadari membuat kita stres.
Sementara, kondisi stres tidak hanya dapat mengganggu pembuahan dan keberhasilan IVF, melainkan juga berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.
Itulah mengapa penting menangani jenis stres dengan melakukan beberapa hal yang dapat membantu meredakannya.
Seperti yoga, meditasi, doa, jalan-jalan, menulis jurnal, akupunktur, hingga terapi tradisional.
Dengan stres yang dapat dikelola, peluang keberhasilan IVF pun akan semakin tinggi.
5. Berhenti merokok
Bahaya rokok bagi kesehatan sudah bukan menjadi rahasia lagi, termasuk bagi kesehatan reproduksi perempuan.
Kebiasaan merokok akan berdampak negatif pada kualitas telur maupun sperma.
Untuk itu, jika pasangan memiliki kebiasaan merokok, maka dianjurkan berhenti lalu bicarakan dengan tim kesuburan.
Nah, itulah tips jaga kesehatan reproduksi perempuan sebagai upaya persiapan bayi tabung.
(*)
Baca Juga: Efek Kehamilan yang Tidak Diinginkan, Ketahui Ini Bahayanya pada Bayi
