Ini 6 Tips Mengatur Keuangan buat Kawan Puan yang Jadi Anak Rantau

Firdhayanti - Selasa, 12 April 2022
Tips mengatur keuangan untuk anak rantau.
Tips mengatur keuangan untuk anak rantau. Deepak Sethi

Jika memang barang tersebut tidak begitu penting maka jika kamu hendak membelinya hal tersebut hanya akan membuat dirimu boros.

4. Belajar Investasi dan Disiplin Menabung

Setelah mencari alternatif untuk tidak boros, saat ini ada hal yang menjadi penting untuk dilakukan para perantau, yakni memiliki kebiasaan menabung, dan belajar investasi.

Investasi bersifat memenuhi tujuan keuangan jangka panjang, sedangkan menabung untuk memiliki rasa aman dalam hal-hal yang tidak pasti atau darurat.

Dengan berinvestasi dan menabung, kamu akan lebih siap untuk kehidupan tidak pasti yang bisa saja dialami para perantau. Kamu pun lebih siap untuk menjaga kondisi keuangan saat darurat.

5. Menerapkan Kehidupan Minimalis

Sebagai perantau, tidak menghambur-hamburkan uang maupun barang menjadi kunci penting yang perlu diterapkan. 

Pilih kehidupan minimalis dan pertimbangkan faktor cepat berpindah dari tempat satu ke tempat lainnya membuat kehidupan minimalis disarankan untuk perantau.

Baca Juga: 5 Tips Hemat saat Bulan Puasa untuk Anak Kost, Buat Perencanaan Menu!

6. Mencari Penghasilan Sampingan

Untuk dapat bisa memiliki penghasilan lebih yang bisa ditabung dan diinvestasikan seperti hal-hal yang sudah disampaikan sebelumnya, Kawan Puan dapat mencari penghasilan sampingan. 

Maka, caranya memiliki penghasilan yang lebih untuk menabung dan berinvestasi.

Jika saja saat ini penghasilanmu hanya bisa menutupi kebutuhan kamu, maka memiliki penghasilan tambahan menjadi alternatif yang perlu kamu ambil.

Kunci dari manajemen keuangan adalah memangkas pengeluaran yang tidak penting dan menambah penghasilan.

Jika memangkas pengeluaran sudah dilakukan, maka hal lainnya adalah menambah penghasilannya, agar kamu bisa memiliki tabungan dan investasi tambahan.

Mencari penghasilan sampingan juga menjadi alternatif bagi para perantau untuk lebih leluasa dalam menjalani pengeluaran setiap bulan. (*) 

Sumber: Finansialku
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda