Peni Ahmadi, Peneliti Perempuan yang Temukan Potensi Obat Kanker Payudara dari Biota Laut

Aulia Firafiroh - Sabtu, 12 Februari 2022
Sosok Peni Ahmadi
Sosok Peni Ahmadi kompas

Parapuan.co- Pada hari ini (12/2/2022), Diperingati sebagai Hari Perempuan dan Anak Perempuan di Bidang Sains atau yang dikenal dengan International Day Women and Girls in Science.

PARAPUAN akan membahas profil salah satu ilmuwan sains perempuan di Indonesia bernama Peni Ahmadi.

Peni Ahmadi adalah seorang peneliti perempuan Indonesia yang menjadi salah satu pemenang program pendanaan yang diselenggarakan oleh L’Oréal Indonesia dan UNESCO.

Ia merupakan seorang peneliti di Pusat Riset Bioteknologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Selain itu, Peni merupakan peneliti senyawa bioaktif dari invertebrata laut di Indonesia yang berpotensi sebagai obat kanker payudara.

Melalui acara Inagurasi dan Konferensi Media L’Oréal-Unesco For Women In Science National Fellowship 2021 yang dihadiri oleh Tim PARAPUAN pada Rabu (10/11/2021) lalu, Peni mempresentasikan hasil penelitiannya soal pemanfaatan biota laut sebagai anti kanker.

"Di Indonesia, ada tiga kanker yang mendominasi, yaitu kanker payudara, kemudian ada kanker paru-paru, kanker usus," ujar Peni.

Tak hanya itu, Peni juga mengungkapkan data tahun 2018 soal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang mencatat kasus kanker payudara di Indonesia pada tahun 2002 mencapai 25.000 kasus.

kemudian, pada tahun 2012 dilaporkan jumlah penderita kanker di Indonesia meningkat menjadi hampir 50.000 kasus.

Baca juga: Sosok Emilie du Chatelet, Perempuan yang Berkontribusi dalam Teori Sains Newton

Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh