Parapuan.co - Sebagai wanita karir, mungkin kamu kerap menghadapi masalah dengan teman kerja.
Konflik dengan teman kerja dapat terjadi dari berbagai faktor, seperti perbedaan persepsi atau pendapat, ego antara masing-masing pihak, dan berbagai faktor lainnya.
Usahakan wanita karir tidak membiarkan permasalahan dengan rekan kerja secara berlarut-larut.
Atasi situasi tak mengenakkan sebaik mungkin agar tidak menjadi konflik yang kian meruncing.
Selain itu, menangani konflik dengan rekan kerja juga dapat meningkatkan produktivitas dan membuat pekerjaan jadi lebih menyenangkan.
Dilansir dari laman Indeed, berikut tips mengatasi konflik dengan rekan kerja yang perlu diperhatikan oleh perempuan karier.
1. Jaga konflik agar tidak tersebar ke rekan lain
Jika masalah hanya menyangkut kamu dan rekan kerja, disarankan untuk tidak membicarakan masalah tersebut dengan rekan kerja lainnya.
Jika merasa perlu mendiskusikan masalah ini dengan seseorang untuk mendapatkan dukungan atau pendapat dari luar, pertimbangkan untuk berbicara dengan manajer atau teman atau anggota keluarga.
Baca Juga: Sering Tercantum di Lowongan Kerja, Ini Jenis dan Pentingnya Digital Skills
2. Jangan menunda penyelesaian masalah
Beberapa masalah kantor antar wanita karir cenderung dimulai dari masalah kecil yang tidak ditangani segera dan pada akhirnya menyebabkan ketidaknyamanan.
Setelah menyadari memiliki masalah dengan rekan kerja, pastikan untuk segera mendiskusikannya dengannya sesegera mungkin.
Namun, jika konfliknya tiba-tiba dan tidak terduga, biasanya yang terbaik adalah menunggu sampai keduanya menenangkan diri dan merenungkan masalah tersebut.
3. Usahakan untuk tetap berpikiran positif
Tetap positif saat menghadapi perselisihan di tempat kerja dapat membantu mempertahankan tingkat produktivitas, mengurangi tingkat stres, dan meningkatkan kemungkinan resolusi sederhana.
Sekalipun masalah tersebut berpotensi memengaruhi, usahakan perempuan karier untuk tetap bersikap positif dan menempatkan masalah tersebut ke dalam perspektif baik.
4. Diskusikan masalah ini secara langsung
Baca Juga: 3 Isyarat Tubuh yang Menunjukkan Wanita Karir Harus Berhenti Kerja
Setelah memutuskan untuk mendiskusikan masalah tersebut dengan rekan kerja, sebaiknya lakukan secara langsung untuk menyampaikan emosi dan menghindari kebingungan.
5. Bicaralah dengan tenang
Orang-orang cenderung emosional selama perselisihan, tetapi harus tetap tenang selama pertengkaran di tempat kerja untuk menjaga reputasi serta mencegah rekan kerja bersikap defensif atau agresif.
6. Langsung ke intinya
Saat mendiskusikan masalah dengan rekan kerja, cobalah untuk melakukan pendekatan langsung dan segera beri tahu mereka apa yang diyakini masalahnya.
Setelah menganalisis masalah, maka kamu harus memiliki gagasan yang jelas tentang apa yang perlu dikatakan kepada mereka untuk menjelaskan sudut pandang kamu.
Bersikap langsung mungkin tidak nyaman daripada mengambil pendekatan tidak langsung, tetapi ini memungkinkan satu sama lain untuk mengungkapkan sudut pandang secara terbuka dan memaksimalkan peluang untuk menyelesaikan masalah.
7. Dengarkan sudut pandang mereka
Saat menangani konflik dengan rekan kerja, berusahalah untuk mendengarkan dan memahami apa yang dikatakan rekan kerja tentang masalah tersebut dan motif di balik tindakan mereka.
Mendengarkan dengan benar sudut pandang satu sama lain dapat membantu mencapai kompromi.
8. Carilah solusi yang bersahabat
Usahakan untuk mencari penyelesaian yang adil untuk kedua belah pihak karena kemungkinan besar kedua belah pihak akan terus bekerja sama sehingga kesepakatan perlu dicapai.
Jadi, dalam upaya mengatasi konflik dengan rekan kerja, wanita karir perlu memperhatikan beberapa hal agar bisa saling berkompromi dan mencegah masalah semakin rumit.
Baca Juga: 5 Keterampilan Wajib Dimiliki Wanita Karir di Tahun 2022, Apa Saja?
(*)
