Pengaruh Dehidrasi pada Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan

Ratu Monita - Kamis, 13 Januari 2022
Dehidrasi memengaruhi kesehatan seksual dan reproduksi perempuan
Dehidrasi memengaruhi kesehatan seksual dan reproduksi perempuan Ivan-balvan

Seperti, seberapa aktif kegiatan yang dilakukan, tetapi menurut Mayo Clinic, kebanyakan orang harus mengonsumsi delapan gelas air dalam satu hari.

Perlu diingat juga, minuman dengan kandungan alkohol dan kafein dapat membuat tubuh dehidrasi, sehingga saat mengonsumsinya pastikan untuk lebih banyak minum air putih.

Di sisi lain, jumlah minum air putih bukanlah kunci utama untuk menjaga kesehatan vagina.

Melainkan, terdapat faktor lain, seperti diet, olahraga, berat badan, praktik kesehatan seksual, dan kebersihan.

“Minum air cukup tetap perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan vagina,” kata Jessica Shepherd, MD, assistant professor of clinical obstetrics and gynecology and director of minimally invasive gynecology at The University of Illinois College of Medicine at Chicago.

"Karena, itu pasti dapat meningkatkan kondisi vagina yang sehat," lanjutnya.

Jadi, cobalah untuk minum air putih yang cukup setiap hari, setidaknya 8 gelas sehari.

Sedangkan, jika hal ini dirasa sulit, maka kamu bisa tambahkan buah atau rempah segar ke botol minum kamu.

Hal tersebut dilakukan untuk memberikan sedikit rasa dan mendorong kamu untuk minum lebih banyak.

Nah, berikut pengaruh jumlah konsumsi air putih pada kondisi kesehatan seksual dan reproduksi perempuan, jangan sampai kurang minum ya!

Baca Juga: Kadar Kolesterol dapat Pengaruhi Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan

(*)

Sumber: Glamour
Penulis:
Editor: Linda Fitria