Hadiri Persidangan, Korban Perkosaan Guru Pesantren Histeris Dengar Suara Pelaku

Alessandra Langit - Jumat, 10 Desember 2021
Korban pemerkosaan guru di pesantren Bandung histeris saat hadir di persidangan
Korban pemerkosaan guru di pesantren Bandung histeris saat hadir di persidangan spukkato

Korban diketahui baru melahirkan tiga minggu yang lalu, namun ia tetap ingin hadir dan menuntut keadilan baginya dan korban lainnya.

"Ada korban baru melahirkan tiga minggu ya, dalam kondisi lunglai masih berani menghadap persidangan dengan didampingi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK)," kata Agus.

"Itu miris hati kami, karena sama-sama memiliki anak perempuan, apalagi ini diperlakukan berulang kali, mau pulang jauh, di situ tak ada yang menolong istilahnya," sambungnya.

Para korban datang dengan didampingi orang tua yang juga sempat ikut menunjukkan kekesalannya kepada pelaku.

Ruang sidang pun dipenuhi dengan amarah, baik dari korban maupun orang tua yang mendampingi.

Namun, Agus tetap mengingatkan orang tua bahwa kasus ini akan diproses secara hukum.

Baca Juga: Dampingi Korban Kekerasan Seksual di Pesantren, Istri Ridwan Kamil Terpukul

Diketahui, salah satu keluarga korban yang berasal dari Garut mengakui bahwa pihaknya sudah melaporkan kasus ini enam bulan lalu.

Namun, tidak ada proses hukum yang dilakukan oleh pihak kepolisian, sampai kasus ini menjadi viral.

Keluarga korban juga tidak memiliki akses informasi yang cukup terkait lembaga-lembaga yang dapat melindungi korban secara hukum.

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Linda Fitria