Persiapan Lari Marathon, Ini Tips Asupan Nutrisi untuk Pelari Pemula

Maharani Kusuma Daruwati - Jumat, 10 Desember 2021
Pelari wanita Odekta Naibaho (depan) meraih gelar juara 1 atau female winner dalam Borobudur Marathon Elite Race 2021 dengan catatan waktu 03:02:48.
Pelari wanita Odekta Naibaho (depan) meraih gelar juara 1 atau female winner dalam Borobudur Marathon Elite Race 2021 dengan catatan waktu 03:02:48. Borobudur Marathon Elite Race 2021 | Avin Adventino

Parapuan.co - Kawan Puan, belakangan lari marathon memang tengah tren di masyarakat.

Baik di Indonesia maupun di seluruh dunia kerap mengadakan lari marathon masal dengan jarak tertentu.

Biasanya lomba lari marathon ini diselenggarakan dengan beberapa kategori.

Mulai dari 5K dan 10 K alias 5 km dan 10 km untuk pemula, hingga dengan kategori jarak yang lebih jauh yaitu 21K dan 42K.

Baca Juga: Sebulan Jelang Borobudur Marathon 2021, Runners Baiknya Siapkan Ini

Nah, selain persiapan fisik untuk mengikuti lomba marathon, Kawan Puan juga harus memperhatikan pola dan asupan makanan agar tubuh dapat mengoptimalkan energi untuk ketahanan ketika berlari.

Berikut adalah tips asupan nutrisi penting dalam rangka persiapan lari bagi pemula, seperti dikutip dari rilis yang diterima PARAPUAN.

1. Kurangi asupan karbohidrat berlebih

Konsumsi karbohidrat dengan indeks glikemik rendah secukupnya.

Indeksi glikemik adalah indeks untuk menunjukkan kecepatan unsur karbohidrat dalam makanan untuk diubah menjadi glukosa sebagai energi.

Mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah dapat membantu mengendalikan gula darah yang menjadi sumber energi penting otot dan hati saat melakukan aktivitas intensitas tinggi.

Contoh makanan karbohidrat rendah glikemik adalah roti gandum atau multigrain, buah-buahan (apel, aprikot, kiwi, atau tomat), sayuran (wortel, seledri, atau brokoli), hingga biji quinoa atau barley.