Orang Tua Wajib Tahu, Ini 3 Cara Mengatasi Gangguan Kesehatan Mental pada Anak

Anna Maria Anggita - Senin, 1 November 2021
Mengatasi gangguan kesehatan mental pada anak
Mengatasi gangguan kesehatan mental pada anak Free-photos

Parapuan.co - Wajib dipahami oleh semua orang tua bahwa kesehatan mental pada anak itu perlu dijaga dan diperhatikan.

Pasalnya, menjaga kesehatan mental itu penting supaya anak terhindar dari gangguan mental.

Akan tetapi, apabila anak sudah mengalami gangguan kesehatan mental, apa yang harus dilakukan oleh orang tua?

Orang tua juga harus berbicara dengan guru, teman dekat, atau bahkan pengasuhnya. Hal ini dilakukan untuk melihat apakah ada perubahan perilaku pada anak atau tidak.

Baca Juga: Jangan Sepelekan, Ini 7 Gangguan Kesehatan Mental yang Bisa Diderita Anak

Dilansir dari Kompas.com, untuk mengatasi gangguan mental anak, maka Kawan Puan dan buah hati harus bertemu dengan dokter.

Pasalnya, gangguan kesehatan mental ini sama seperti penyakit diabetes dan jantung, yakni membutuhkan perawatan yang berkelanjutan.

Namun demikian, perlu dipahami pula bahwa perawatan yang akan diterima oleh anak dan orang dewasa itu berbeda, ya.

Sebab, pada anak dibutuhkan eksplorasi lebih lanjut demi mencari solusi yang paling optimal.

Misalnya dalam memberikan obat-obatan, tentu dengan dosis yang lebih disesuaikan dengan usia anak-anak.

Untuk lebih lengkapnya berikut ini 3 perawatan yang akan diterima anak yang mengalami gangguan kesehatan mental. Apa saja?

1. Obat-obatan

Perawatan pertama ialah dengan obat. Terdapat beberapa jenis obat-obatan yang digunakan untuk merawat gangguan kesehatan mental anak.

Di antaranya antipsikotik, antidepresan, obat anti-kecemasan, dan obat yang menstabilkan suasana hati.

Baca Juga: Mulai Usia Berapa Anak Bisa Terkena Gangguan Mental? Ketahui Tanda-Tandanya

2. Psikoterapi

Selanjutnya ada psikoterapi yang merupakan sejenis konseling untuk memantau respons emosional terhadap penderita penyakit mental.

Tentunya proses ini dilakukan oleh terapis profesional yang sudah terlatih dan bisa mengatasi masakah pada anak.

Menggunakan jasa terapis profesional itu sangat penting, agar anak lebih bisa dipahami, mulai dari gejala, pikiran, dan perilaku penderita. 

3. Terapi kreatif

Selain psikoterapi, ada pula jenis terapi tertentu seperti terapi seni (art therapy) atau terapi bermain (play therapy) yang dapat membantu anak-anak jika usianya sangat kecil.

Jenis terapi tersebut diberikan kepada anak, khususnya bagi mereka yang masih sulit untuk menyampaikan apa yang dipikirkan dan dirasakan.

Namun, sebagai catatan Kawan Puan, penggunaan obat-obatan yang diterima anak itu akan menimbulkan efek samping.

Di mana setiap anak akan menerima efek yang berbeda pula, bahkan ada pula anak yang tidak dapat menoleransi obat-obatan tersebut.

Baca Juga: Temukan Tujuan Hidup dengan Bantuan Ahli Melalui Platform Ini

Oleh sebab itu, selama perawatan gangguan mental ini, sebaiknya orang tua selalu berkonsultasi dengan dokter.

Pastikan juga anak mendapatkan perawatan yang tepat, sebab tanpa adanya perawatan, penyakit mental akan berlanjut hingga si kecil beranjak dewasa. (*)