Pentingnya Coping Mechanism Bagi Seseorang, Bagaimana Menentukannya?

Kinanti Nuke Mahardini - Rabu, 27 Oktober 2021
Musik dan coping mechanism
Musik dan coping mechanism AsiaVision

Parapuan.co - Kawan Puan pasti semakin sadar kalau kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. 

Meski bahwa kesehatan mental sama pentingnya, hal ini sering dilewatkan oleh kita karena kita tak menyadarinya. 

Berbicara tentang kesehatan mental, kita harus lebih peduli dengan masalah ini terutama di masa pandemi. 

Berdasarkan Penelitian Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
(KPPPA) terhadap lebih dari 3.200 anak SD hingga SMA pada Juli 2020 lalu, 13 persen respondennya mengalami gejala yang mengarah pada gangguan depresi ringan hingga berat selama masa adaptasi kenormalan baru.

Oleh karena itu, kita harus peduli pada kesehatan mental mengingat hal ini berkaitan dengan kesehatan fisik. 

Baca Juga: Mudah dan Murah! Jalan Kaki Bisa Jadi Cara Ampuh untuk Self Healing

Mental tidak sehat akan berpengaruh pada fisik yang juga bisa tidak sehat. 

Seorang profesor psikiater klinis dari New York University’s Langone School of Medicine
bernama Charles Goodstein, MD, mengatakan bahwa otak kita berhubungan erat dengan sistem endokrin yang bekerja melepaskan hormon.

Hormon seperti endokrin inilah yang berpengaruh pada kesehatan mental, sehingga keduanya berkaitan. 

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk bisa mengembalikan pikiran dan perasaan ke kondisi prima agar bisa beraktivitas seperti semula. 

Usaha tersebut biasa disebut dengan coping mechanismSingkatnya, coping mechanism adalah cara seseorang dalam mengendalikan stres.