Makin Banyak Penipuan, Ini Tips Belanja Online Aman dari Pakar

Tentry Yudvi Dian Utami - Jumat, 1 Oktober 2021
Ilustrasi belanja online
Ilustrasi belanja online oatawa

Parapuan.co - Baru-baru ini banyak orang komplain menerima barang belanjaan dari belanja online.

Mereka mengaku kalau barang yang diterimanya tidak sesuai dengan pesanan sehingga kurir pun jadi sasaran empuk konsumen yang komplain.

Ya, kasus ini bisa jadi salah satu sebab-akibat tingginya minat beli barang online di era pandemi Covid-19.

Di satu sisi, membeli barang serba online memang memudahkan kita. Satu sisinya, kita mudah juga untuk ditipu.

Baca Juga: Tren Belanja Online Naik, Begini Cara Aman Berbelanja agar Tak Tertipu

Jadi, serba salah ya, Kawan Puan?

Namun demikian, melansir NOVA, adanya penipuan ketika belanja online ini, lantaran banyak orang tergiur promo.

Seringnya, promo yang dilakukan oknum tersebut memang murah banget sampai akhirnya kita pun tergiur.

Menurut Firman Kurniawan, pemerhati masalah digital dan komunikasi, belanja seharusnya didasarkan dengan sistem kepercayaan.

Kalau saat belanja offline, sistem kepercayaan bisa dibentuk dari bagaimana pedagang menjual barang, konsumen pun mudah melihat barang yang akan dibeli.

Namun, transaksi online cenderung memang serba cepat sehingga proses untuk meneliti kembali barang yang mau dibeli hilang.

Nah, untuk menarik hati pelanggan, berbagai promo pun dihadirkan.

 

“Tipsnya adalah hati-hati dengan berbagai promo itu, jangan semata-mata tertarik pada hadiah dan harga murahnya.

Intinya, di mana kita ada peluang untuk terhibur atau tertarik, di situ bisa jadi pintu masuk penipuan. Nah itu, (kita) harus wasapada,” kata Firman.

Oleh sebab itu, Firman menyarankan kita untuk belanja online di marketplace dibandingkan toko online di media sosial, seperti Facebook dan Instagram.

Baca Juga: Fitur TikTok Shop Bisa untuk Jualan dan Belanja Online, Begini Caranya

 

“Kemudian juga sebagai penengah, marketplace ini kan, ketika transaksi sudah beres, baru pembayaran diselesaikan.

Nah, ini adalah mekanisme yang sebetulnya membangun kepercayaan yang tidak bisa dilakukan ketika tatap muka,” kata Firman.

Apalagi sekarang marketplace sudah menyediakaan fitur chat yang mempermudah kita dalam belanja online.

Kamu sebagai pelanggan pun bisa melihat langsung rating dan testimoni dari toko itu, biasanya memang makin dipercaya dan kredibel.(*)